Pasien Sembuh Covid-19 Kota Denpasar Bertambah 193, Kasus Positif 133 Orang

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai. (ist)

DENPASAR | patrolippost.com –  Kasus sembuh Covid-19 di Kota Denpasar bertambah sebanyak 193 orang, sedangkan kasus positif bertambah sebanyak 133 orang. Dimana sebanyak 82 orang (61,65 persen) diketahui belum mengikuti vaksinasi dan 43 orang (32,33 persen) berstatus warga luar Kota Denpasar.

Sementara itu, kasus meninggal dunia dengan status terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah sebanyak 14 orang dan diketahui seluruhnya pasien yang meninggal belum divaksinasi. Hal ini diungkapkan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi, Jumat (27/8/2021).

Bacaan Lainnya

Lebih lanjut dikatakannya, tren penularan bagi masyarakat yang belum vaksinasi masih tinggi. Sehingga masyarakat diharapkan untuk mengikuti vaksinasi. Selain itu, kasus meninggal dunia juga masih tinggi dengan dominasi masyarakat yang belum mengikuti vaksinasi.

“Kondisi ini menggambarkan tantangan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Denpasar dengan tipe masyarakat yang heterogen, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM,” ujar Dewa Rai.

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 35.262 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 32.199 orang  (91,31) persen), meninggal dunia sebanyak 824 orang (2,34 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  2.239 orang (6,35 persen).

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan Protokol Kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 4 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan Protokol Kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi. Dalam  beberapa minggu terakhir kasus mengalami peningkatan,” imbuhnya.

Dewa Rai juga menerangkan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan Protokol Kesehatan. (cr02)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.