Astungkara! Kasus Positif Menurun, Angka Sembuh Pasien Covid-19 di Kota Denpasar 97,60 Persen

dewa rai dps1
Juru Bicara Satgas  Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Kasus positif Covid-19 menunjukkan tren penurunan di Kota Denpasar. Hari ini, Sabtu (26/3/2022) tercatat, kasus meninggal dunia bertambah 1 orang dan kasus sembuh bertambah 19 orang dan kasus positif bertambah 15 orang. Secara kumulatif, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai 97,60 persen.

“Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 51.465 kasus, angka kesembuhan mencapai angka 50.224 orang  (97,60 persen), meninggal dunia sebanyak 1.094 orang (2,12 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 147 orang (0,28 persen),” ujar Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi.

Bacaan Lainnya

Pihaknya juga menjelaskan, saat ini penularan virus covid 19 di Kota Denpasar terus mengalami penurunan tetapi angkanya masih tinggi yakni masih 2 digit. Karenanya, diimbau kepada masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan Protokol Kesehatan.

“Dalam beraktifitas, penerapan Protokol Kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 3 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru yang disebut dengan varian Omicron,” terangnya.

Guna mendukung upaya penurunan zona risiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian berbagai upaya  terus dilaksanakan. Diantaranya digencarkan operasi yustisi penegakan Prokes mulai dari memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi (5M) hingga pemberian bantuan Sembako bagi masyarakat Kota Denpasar yang terkonfirmasi Covid-19.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi menyasar anak-anak usia sekolah 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas. Bahkan Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Tak hanya itu, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3T (tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi, menyiapkan  Isolasi Terpusat (Isoter), optimalisasi rumah sakit rujukan mulai dati ketersediaan bad, oksigen dan obat-obatan. (030)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.