Ngaku Anggota Intel TNI, Pria Ini Tipu Kenalannya Rp 10 Juta

Pelaku diserahkan Denpom IX3 Denpasar ke Polsek Denpasar Selatan. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Mengaku anggota TNI dan punya tabungan Rp 25 miliar, seorang pria bernama Andre Kristanto (45) berhasil menipu kenalannya I Wayan Adi Sugiantara (33) sebanyak Rp 10 juta. Modusnya pura-pura minjam dan janji akan dikembalikan dua kali lipat, tapi setelah jatuh tempo, pinjaman itu tidak dikembalikan.

Pelaku Andre kelahiran Yogyakarta, 25 Desember 1975 yang berdomisili di Jalan Tukad Anyar Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan (Densel) ini pada bulan Oktober 2020 lalu bertemu dengan korban di daerah Sanur, tepatnya di Pantai Sindhu. Dalam pertemuan tersebut, pelaku mengaku sebagai Intelijen Polisi Militer (PM) dan mempunyai tabungan sebesar Rp 25 milar.

Bacaan Lainnya

Korban I Wayan Adi Sugiantara (33), warga Pantai Sindhu Gang I No 3 Banjar Sindhu Kaja Sanur, Denpasar Selatan ini terperdaya, sehingga ketika pelaku mau meminjam uang Rp 10 juta disanggupinya. “Korban merasa yakin dan percaya dengan cerita pelaku itu,” ungkap seorang petugas.

Selanjutnya pada hari Minggu (20/12/2020) pelaku meminjamkan uang kepada korban sebesar Rp 10 juta yang akan dikembalikan jangka waktu tiga hari. Menariknya lagi, pelaku berjanji akan mengembalikan dua kali lipat, sehingga korban percaya dan meminjamkan uang kepada pelaku.

“Namun setelah tiba jangka waktunya, korban menagih uang yang dipinjamkan ke pelaku. Akan tetapi pelaku selalu mengulur waktu pengembalian dengan berbagai alasan,” tuturnya.

Lantaran merasa ditipu dan dirugikan, korban kemudian melapor ke Madenpom IX3 Denpasar. Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku berhasil diamankan oleh tim gabungan Polisi Militer, Selasa (22 /12/2020) pukul 22.45 Wita. Karena pelaku sebagai warga sipil kemudian diserahkan ke Polsek Denpasar Selatan untuk diproses lebih lanjut.

“Dugaan tindak pidana penipuan dengan cara meminjam uang sebanyak Rp 10 juta yang dilakukan oleh orang sipil dan mengaku sebagai anggota TNI AD (Polisi Militer),” ujarnya.

Sampai Rabu (23/12/2020) sore, Kanit Reskrim Polsek Denpasar Selatan AKP Hadimastika yang dikonfirmasi via pesan singkat WA belum menjawab. (007)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.