KUTA UTARA | patrolipost.com – Dua warga negara asing (WNA) terlibat perkelahian di depan Minimart di Jalan Petitenget, Lingkungan Umalas Kauh, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, Kamis (12/12) pukul 05.30 Wita. Akibatnya, pintu kaca minimart pecah yang mengakibatkan kerugian senilai Rp 8 juta.
Informasi yang berhasil dihimpun patrolipost.com mengatakan, salah seorang dari turis asing yang terlibat perkelahian bernama Francisco. Pria asal Prancis itu telah dimintai pertanggungjawaban oleh polisi.
“Sudah ditangani polisi. Turis itu (Fransisco – red) datang ke TKP menyelesaikan permasalahan yang telah dibuatnya,” ungkap seorang petugas.
Berdasarkan keterangan karyawan minimart, Theo Panus Dangu (22), awalnya Fransisco bersama seorang temannya bernama Kevin membeli minuman. Saat akan membayar di kasir, tiba-tiba datang seorang pria yang juga warga negara asing yang ditemani Satpam Red Ruby. Ketika Fransisco hendak keluar dan membuka pintu, mereka berdua cekcok seraya saling dorong pintu kaca minimarket. “Akhirnya pintu kaca pecah. Kemudian keduanya kabur dari lokasi,” tuturnya.
Sumber lainnya menyebutkan, kedua turis asing itu awalnya sempat ribut di Red Ruby. Setelah berkelahi, Fransisco lantas menuju minimart untuk membeli minuman.
Sementara Kasubag Humas Polres Badung, Iptu Ketut Gede Oka Bawa yang dikonfirmasi mengatakan akan mengecek kejadian tersebut ke Polsek Kuta Utara. “Tidak ada laporan di Polres. Saya tanyakan dulu ke Polsek Kuta Utara,” katanya. (007)
