Usai Jalani Swab, Warga Bangbang Meninggal Dunia

Suasana saat jenazah warga Bangbang hendak dikremasi di setra adat Bangbang, Desa Bangbang, Kecamatan Tembuku, Bangli. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Kembali tercatat kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Bangli. Seorang warga asal Desa Bangbang, Kecamatan Tembuku, Bangli meninggal dalam perawatan di RSU Bangli. Perempuan berusia 77 tahun tersebut meninggal usai menjalani swab.

Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa mengatakan, warga Bangbang tersebut masuk RSU Bangli pada 14 Februari lalu. Kemudian sehari di rumah sakit, yang bersangkutan menjalani swab. Begitu dilakukan swab dan hasil turun, warga tersebut terkonfirmasi meninggal.

Bacaan Lainnya

“Hasil swab keluar hari itu juga, dan hasilnya positif Covid-19. Masih di hari yang sama, warga Bangbang ini meninggal dunia,” jelasnya, Selasa (16/2/2021).

Sementara itu, jenazah warga Bangbang langsung dievakuasi oleh petugas. Dari pihak keluarga melaksanakan prosesi pembakaran jenazah di Setra Adat Bangbang.

Wayan Dirgayusa mengatakan, Selasa siang ada 3 jenazah yang dievakuasi oleh petugas. Masing-masing warga Desa Tamanbali dikremasi di krematorium Bebalang, warga Bangbang pembakaran di setra Bangbang serta warga Trunyan pemakaman di setra Trunyan.

“Warga tersebut sudah meninggal beberapa hari lalu, kemudian hari ini dilakukan evakuasi,” sebutnya.

Mantan Camat Kintamani ini menyampaikan, kembali ada kasus positif Covid-19. Yang mana ada tambahan 18 kasus, dan masih masuk klaster keluarga. Selain itu banyak pula warga yang telah dinyatakan sembuh dari paparan virus corona, yakni 52 orang dikonfirmasi sembuh.

Masing-masing warga dari desa Abuan, Kecamatan Susut sebanyak 5 orang), Tamanbali, Awan masing-masing satu orang. Kemudian dari desa Pengiangan sebanyak 7 orang, Desa Susut ada 4 orang, Desa Demulih ada 2 orang.

Berikutnya dari Desa Sulahan sebanyak 2 orang. Ada pula dari Desa bunutin, Peninjoan, Landih, Terunyan masing-masing satu orang. Dari Desa Jehem ada 3 orang, Kelurahan kawan ada 11 orang, Kelurahan Cempaga ada 3 orang, Kelurahan Kubu ada orang dan Kelurahan Bebalang sebanyak 5 orang.

“Per 16 Februari jumlah kasus positif sebanyak 1.619 kasus, dalam perawatan sebanyak 142 orang, sudah dalam keadaan sembuh sebanyak 1.424 orang dan meninggal 53 orang,” ungkapnya. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.