Sinergitas APJIKI Dalam Menghasilkan Jurnal Terakreditas SINTA

Workshop, Kongres dan Coaching Clinic APJIKI. (Ist)

 

YOGYAKARTA | patrolipost.com – APJIKI (Asosiasi Penerbit Jurnal Imu Komunikasi Indonesia) dalam kongres perdananya di Universitas AMIKOM, Yogyakarta pada 27-28 Februari 2020, secara aklamasi memilih kembali Puji Lestari, Editor in Chief Jurnal Warta ISKI untuk menjadi Ketua Umum APJIKI periode 2020-2023. Dalam Kegiatan Laporan Pertanggungjawaban pengurus APJIKI terdahulu, Puji Lestari juga menyampaikan penghargaan kepada founder LSPR, Prita Kemal Gani yang sejak awal sudah mendukung pendirian APJIKI

“Bahkan sejak pendirian sampai 3 tahun ini, sekretariat APJIKI difasilitasi dan berada di kampus LSPR Jakarta, ini menjadi support yang luar biasa bagi kami para pengurus APJIKI yang bertugas secara sosial untuk kemajuan Jurnal Komunikasi di seuruh Indonesia,” sebut Puji Lestari.

Rangkaian acara Workshop, Kongres dan Coaching Clinic tersebut dihadiri oleh 114 anggota APJIKI dari berbagai daerah di seluruh penjuru Indonesia, antara lain dari Medan, Riau, Lampung, Banten, Tangerang, Jakarta, Bekasi, Kerawang, Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Solo, Ponorogo, Surabaya, Malang, Bali dan juga Banjarmasin (Kalimantan Selatan).

Dihari pertama, selain Kongres, acara APJIKI juga didahului kegiatan workshop dengan pemateri Rajab Ritonga dan Hanny Hafiar, yang keduanya Asesor Jurnal Ilmu Komunikasi Kemenristekdikti, sekaligus anggota APJIKI. Tema workshop tentang “Etika Publikasi Penulis dan Pengelola Jurnal Ilmu Komunikasi”.

Rangkaian acara APJIKI hari kedua ini akan dilakukan coaching clinic yang dipandu secara langsung oleh 8 pemimpin redaksi Jurnal Komunikasi yang terakreditasi SINTA (Science and Technology Index) 2.

Salah satu keberhasilan APJIKI pada tahun 2019 lalu adalah bekerja sama dengan Universitas Atma Jaya Jakarta, berhasil menghantarkan 41 Jurnal Ilmu Komunikasi, untuk mendapatkan akreditasi SINTA, melalui kegiatan workshop Percepatan Akreditasi SINTA.

“Kerja kolektif yang dimotori oleh para pengelola jurnal masing-masing di kampusnya ini, menjadi momentum yang sungguh berharga bagi APJIKI dan akan kami lanjutkan. Secara proaktif kami akan terus bekerja sama dengan pemerintah, baik dengan Dikti, maupun dengan BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional) yang saat ini menaungi keberadaan SINTA,” sebut Puji Lestari, Ketua APJIKI terpilih, yang juga Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi dan Magister Ilmu Komunikasi UPN Veteran Yogyakarta ini,

Sebagai sebuah Asosiasi Penerbit Jurnal Ilmiah, usia APJIKI memang sangat terbilang masih muda. Awal pendiriannya digagas oleh Lestari Nurhajati, Editor in Chief Communicare; Journal of Communication Studies LSPR. Bersama dengan Rustono Farady Marta, Lestari berhasil menyusun pendirian organisasi tersebut tidak lebih dari 14 hari. APJIKI kemudian secara resmi dideklarasikan di Jakarta pada 17 Februari 2017 , bertempat di LSPR Communication and Business Intitute, dan saat ini tercatat 147 Jurnal bidang Ilmu Komunikasi menjadi anggota Aktif APJIKI.

“Merupakan kebanggaan, bahwa LSPR dipercaya mendapat amanah untuk menjadi sekretariat APJIKI selama 3 tahun ini, 2017-2020. Nantinya, kami dari LSPR, akan terus bersinergi dengan APJIKI untuk terus meningkatkan kuantitas dan kualitas Jurnal Ilmiah bidang Ilmu Komunikasi. Bagaimanapun juga peningkatan kualitas jurnal akan secara langsung mendorong kualitas penelitian di perguruan tinggi, serta khususnya peningkatan kualitas pada kalangan akademisi,” imbuh Lestari Nurhajati, pendiri APJIKI yang juga dosen LSPR Communication and Business Intitute. (*/473)

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.