Puncak HPN, Cok Ace: Jadikan Momentum Sinergitas Pemerintah dan Pers, Berikan Informasi Kepada Masyarakat yang Baik dan Benar

Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana (kiri) dan Ketua PWI Provinsi Bali, IGMB Dwikora Putra (kanan) saat menyerahkan penghargaan, Selasa (9/2/2021). (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Peringatan Hari Pers Nasional tahun 2021 di Provinsi Bali, harus dijadikan momentum sinergitas pemerintah dan pers, untuk memberikan layanan informasi kepada masyarakat yang baik dan benar. Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana yang membawakan sambutan Gubernur Bali, Wayan Koster di Wantilan Kertha Sabha, rumah jabatan Gubernur Bali gedung Jaya Sabha Denpasar, Selasa (9/2/2021).

“Dalam konteks pembangunan nasional dan pembangunan di Provinsi Bali, saya harapkan pers bisa menyampaikan dengan baik progres pembangunan yang telah dilaksanakan Pemerintah Provinsi Bali, serta pers ikut mengawal pelaksanaannya. sehingga tujuan pembangunan dapat dilaksanakan lebih cepat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut, Cok Ace mengatakan bahwa Bali sebagai daerah tujuan wisata baik nasional maupun manca negara dapat bangkit dalam pariwisata situasi pandemi Covid-19, karena memberikan sumbangsih yang sangat besar terhadap pemulihan perekonomian Bali pada khususnya maupun Indonesia pada umumnya.

“Hal ini tentunya perlu dukungan semua pihak, termasuk Pers, yang mesti mengambil lebih banyak sebagai peran akselerator perubahan, agar pariwisata Bali yang berbasiskan budaya tetap tumbuh dan berkembang sesuai dengan visi Pemerintah Provinsi Bali,” kata Cok Ace dalam sambutannya.

Cok Ace juga menjelaskan bahwa visi Pemerintah Provinsi Bali, Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui pola pembangunan semesta berencana menuju Bali era baru, yang mengandung makna menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya. Terutama untuk mewujudkan kehidupan krama dan gumi Bali yang sejahtera dan bahagia, sekala-niskala.

“Sesuai dengan prinsip Trisakti Bung Karno, berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan melalui pembangunan secara terpola, menyeluruh, terencana, terarah, dan terintegrasi dalam bingkai Negara kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.

Diharapkan ekosistem dan industri pers tetap berjalan dengan sehat dan terlindungi agar masyarakat dapat terus menerima informasi yang berkualitas. Karena masyarakat yang sehat adalah masyarakat yang mendapatkan informasi yang baik dan yang berkualitas. Untuk menyampaikan informasi yang baik, tentunya juga memerlukan jurnalisme yang kompeten dan ekosistem yang baik.

Selain itu, dibutuhkan kehadiran pers dengan perspektif yang jernih untuk berdiri di depan melawan kekacauan informasi, penyebaran hoaks, dan ujaran kebencian yang mengancam kehidupan demokrasi.

“Apalagi saat ini dihadapkan dengan situasi pandemi Covid-19, peranan pers sangat dibutuhkan dan kian relevan. Pers menjadi garda terdepan untuk mencerahkan masyarakat, meluruskan informasi yang kurang akurat, dan turut meredakan kepanikan yang melanda masyarakat. Sehingga membangkitkan semangat positif yang mendorong produktivitas dan optimisme masyarakat,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Cok Ace juga memberikan apresiasi kepada insan pers yang telah secara konsisten mewartakan kinerja-kinerja pemerintah.

“Kepada seluruh insan pers, saya mengucapkan selamat Hari Pers Nasional serta memberi apresiasi kepada insan pers, memberikan dukungan, juga memberikan masukan dan kritik-kritik yang membangun kepada pemerintah,” terang Cok Ace.

Pihaknya juga berharap insan Pers mampu melaksanakan tugas mengemban harapan masyarakat, dengan tetap berpijak pada prinsip independensi serta berpegang teguh pada nilai-nilai Pers sesuai dengan Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999.

Sementara Ketua PWI Provinsi Bali, IGMB Dwikora Putra menyampaikan bahwa pelaksanaan HPN 2021 merupakan pertama kalinya di gelar melalui virtual. Sekaligus pelaksanaan puncak peringatan HPN ini bersamaan dengan lahirnya PWI. Sehingga pada saat ini PWI berusia 75 tahun.

“Kali pertama, hari ini kami menggelar HPN secara virtual dengan jumlah terbatas,” ungkapnya.

Selanjutnya, Dwikora mengungkapkan bahwa HPN bukan hanya hari istimewa bagi anggota pers, tetapi juga bagi masyarakat Indonesia. Adapun puncak peringatan HPN 2021 di Provinsi Bali dimasa pandemi mengambil tema ‘Bali Gerbang Pemulihan Ekonomi Nasional Bangkit Dari Pandemi Pers Menjadi Akselerator Perubahan’.

“Pandemi ini menjadi pukulan berat bagi pers dan sebenarnya pers dua kali mengalami pukulan, sebelum pandemi dan saat pandemi ini. Sebelum pandemi berupa disrupsi media sosial yang masif dan saat pandemi ini,” ucap Dwikora.

Kemudian, Dwikora menuturkan bahwa peringatan HPN di tahun 2021 ini memang memprihatinkan. Dimana, dalam masa pandemi Covid-19 yang masih cukup mengkhawatirkan PWI memutuskan untuk merayakannya secara virtual.

“Tidak Bali saja, seluruh Indonesia seperti itu dan dari PWI Pusat pun peringatan puncak HPN dilakukan secara virtual dari Ancol Jakarta. Dan Presiden Jokowi mengikuti secara virtual dari istana Merdeka Jakarta bersama beberapa Menteri,” tandasnya.

Adapun puncak HPN 2021 ini dihadiri langsung Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana (Cok Ace), Kapolda Bali, Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, dan sejumlah undangan. Hadir pula pemimpin redaksi media cetak, elektronik, dan online, tokoh pers di Bali, dan pengurus PWI Bali dalam jumlah yang terbatas serta dan OPD terkait. (cr02)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.