Pasien Sembuh Covid-19 Denpasar Bertambah 68 Orang, 3 Pasien Meninggal Dunia

Juru Bicara Satgas  Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

DENPASAR | patrolipost.com – Update kasus harian Covid-19 di Kota Denpasar mencatatkan penambahan kasus sembuh sebanyak 68 orang. Sedangkan di hari yang sama, kasus positif kembali melejit di angka 76 orang dan kasus meninggal dunia tercatat bertambah 3 orang.

“Masih terjadinya penularan Covid-19 saat ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat dikonfirmasi, Selasa (6/4/2021).

Bacaan Lainnya

Berdasarkan data, secara kumulatif kasus positif tercatat 12.836 kasus,  angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 11.815 orang  (92,05 persen), meninggal dunia sebanyak 267 orang (2,08 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  754 orang (5,87 persen).

Dewa Rai merinci, kasus meninggal dunia bahwa pasien pertama diketahui berjenis kelamin laki-laki usia 66 tahun yang berdomisili di Kelurahan Kesiman. Pasien kedua merupakan seorang laki-laki usia 77 tahun yang berdomisili di Dangin Puri Kauh. Dan pasien ketiga juga merupakan seorang laki-laki usia 84 tahun yang berdomisili di Kelurahan Ubung.

Selanjutnya, seluruh masyarakat diminta untuk tetap waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dimana, meski sudah diberikan kelonggaran dalam beraktifitas, penerapan Protokol Kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan Protokol Kesehatan,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Dewa Rai menuturkan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung penurunan zona risiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi Protokol Kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19,” jelas Dewa Rai. (cr02)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.