Organ Tubuh dan Ginjal Korban Mutilasi di Jombang Juga Hilang

korban 33333cccc
Kasus mutilasi di Jombang, Jawa Timur, organ tubuh dan ginjal korban hilang. (ist)

SURABAYA | patrolipost.com – Kepolisian kembali memperbarui fakta tentang korban mutilasi di Jombang, Jawa Timur. Sebelumnya, diketahui bahwa kepala korban masih dalam pencarian hingga radius lima kilometer, Rabu (9/8).

Tubuh korban ditemukan dalam keadaan busuk di saluran air Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno, Jombang, terbungkus dua kantong. Yakni berisi bagian badan, kaki, dan potongan tangan pada Jumat (4/8) malam.

Berdasar otopsi yang dilakukan, korban merupakan seorang perempuan dengan rentang usia 25 sampai 50 tahun. Hasil terbaru menunjukkan bahwa beberapa organ dalam menghilang.

”Jadi dari otopsi, organ dalam korban mutilasi tidak ditemukan,” terang Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Aldo Febrianto.

Bagian tubuh korban yang hilang di antaranya organ ginjal dan isi perut. Polisi menjelaskan organ bagian atas memang hilang lantaran pembusukan, mengingat mayat korban ditemukan antara satu sampai dua minggu setelah kematian.

Lain halnya dengan organ bagian bawah, lanjut Aldo Febrianto, hasil otopsi menduga organ tersebut sengaja dikeluarkan pelaku sebelum membuang mayat korban.

”Ada indikasi kemungkinan pelaku mengeluarkan isi perut korban setelah korban meninggal sebelum dibuang,” imbuh Aldo Febrianto.

Penemuan mayat korban mutilasi tersebut, pertama kali diketahui pencari ikan di saluran air pinggir jalan raya. Saat ditemukan, kondisi tubuh korban terpotong dalam tiga bagian, yakni bagian leher sampai kaki di karung pertama, dan dua potongan tangan di karung kedua. Sementara bagian kepala, hingga kini belum ditemukan. (305/jpc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.