Lagi, Seorang Pasien Covid-19 Denpasar Meninggal, 19 Orang Sembuh

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

DENPASAR | patrolipost.com – Kabar duka kembali berhembus di tengah penanganan Covid-19 di Kota Denpasar. Tercatat adanya penambahan 1 pasien yang berdomisili di Desa Sanur Kaja dinyatakan meninggal dunia. Sementara di hari yang sama, penambahan kasus positif tercatat sebanyak 20 orang dan kasus sembuh bertambah 19 orang.

“Kembali kabar duka, 1 orang pasien Covid-19  jenis kelamin laki-laki usia 68 tahun yang berdomisili di Desa Sanur Kaja dinyatakan meninggal dunia pada 28 Agustus lalu,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, Senin (31/8/2020).

Bacaan Lainnya

Diuraikannya, kasus positif diketahui bertambah 20 orang yang tersebar di 14 desa/kelurahan, sementara pasien sembuh bertambah 19 orang. Masyarakat diimbau lebih disiplin terapkan protokol kesehatan mengingat kembali ditemukan kasus positif Covid-19 dengan klaster upacara adat keagaman ngaben di Sanur Kaja.

Menurut Dewa Rai, terkait kasus 1 orang pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia tersebut, kronologisnya bermula dari upacara pengabenan di Desa Sanur Kaja. Setelah itu, pasien mengalami gejala panas selama 3 hari yang disertai sesak nafas. Kemudian pasien tersebut juga diketahui memiliki riwayat diabetes militus dan dinyatakan meninggal dunia pada 28 Agustus 2020 lalu.

Sementara itu 14 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Desa Ubung Kaja mencatatkan penambahan harian tertinggi sebanyak 3 kasus positif. Selanjutnya Desa Pemecutan Kaja, Kelurahan Padangsambian, Desa Padangsambian Kelod, dan Desa Padangsambian Kaja mencatatkan penambahan kasus positif masing-masing sebanyak 2 orang.

Sedangkan 9 desa/kelurahan lainnya hanya mencatatkan masing-masing 1 kasus positif, di antaranya Desa Dangin Puri Kangin, Desa Sumerta Kaja, Kelurahan Sanur, Kelurahan Peguyangan, Kelurahan Pemecutan, Desa Dangin Puri Kauh, Desa Dauh Puri Kelod, Desa Peguyangan Kangin, dan Desa Sanur Kaja.

“Sementara sebanyak 30 desa/kelurahan untuk sementara  nihil penambahan kasus positif Covid-19 baru,” jelasnya.

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan, angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif Covid-19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan penambahan kasus positif Covid-19. Sehingga masih diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat. Terutama di mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak. Terlebih saat ini sedang dalam pemulihan ekonomi daerah dan nasional.

Secara kumulatif, kasus positif tercatat sebanyak 1.627 kasus dan jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.517  (93,25 persen). Sebanyak 18 (1,10 persen) orang meninggal dunia dan sebanyak 92 (5,65 persen) orang masih dalam perawatan.

Dewa Rai menambahkan, walaupun Kota Denpasar telah memasuki adaptasi kebiasaan baru dan aktivitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitas, namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah  masih menunjukan peningkatan. Kemudian masyarakat khususnya di Kota Denpasar diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah.

“Mengingat dua klaster di antaranya klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” jelasnya. (cr02)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.