Gudang Rongsokan di Pau Terbakar, Diduga Korsleting Listrik

bakar 22222
Warga Pau Banjarangkan, siang bolong dikejutkan dengan kebakaran Gudang Rongsokan yang terjadi, Sabtu (3/9/2022). (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Siang hari, warga Pau, Tihingan, Banjarangkan, dikejutkan dengan kebakaran hebat yang terjadi di Gudang Rongsokan, Sabtu (3/9/2022) pukul 12.15 Wita.

Kapolsek Banjarangkan, AKP Wayan Sujana SH membenarkan adanya musibah kebakaran hebat yang melanda Gudang Rongsokan di Dusun Pau, Desa Tihingan, Banjarangkan, Klungkung.

Menurut Sujana, Gudang yang terbakar itu milik Wayan Suryawirawan (40) warga Dusun Pau Kecamatan Banjarangkan, Klungkung.

Saksi yang mengetahui kejadian kebakaran tersebut, Wayan Suwardana (53) warga Dusun Pau Desa Tihingan, Banjarangkan dan
I Wayan Citrawan (44) seorang PNS warga Dusun Pau Desa Tihingan

Saksi I Wayan Suwardana menuturkan, sekitar pukul 12.00 Wita, ia melihat kepulan asap dari belakang rumah, dan setelah dicek ternyata terjadi kebakaran di Gudang Rongsokan milik I Wayan Suryawirawan.

Lebih jauh dikatakannya, api bertambah besar maka saksi mengambil selang dan menyemprotkan air di area batas rumahnya dengan gudang, guna mengantisipasi kobaran api agar tidak merembes ke rumahnya, namun tidak membuahkan hasil.

Sekitar pukul 12.12 Wita, pemilik gudang, I Wayan Suryawirawan menerima informasi gudangnya terbakar melalui HP dari saksi I Wayan Citrawan bahwa telah terjadi kebakaran di gudang miliknya langsung menghubungi Damkar untuk proses pemadaman.

Pada pukul 12.25 Wita, Damkar Klungkung yang berjumlah 3 unit mobil pemadam kebakaran tiba di TKP dan melakukan proses pemadaman api.

“Adapun barang – barang yang terbakar antara lain bangunan gudang pengolahan barang bekas dengan luas kurang, 5 Are berisikan barang – barang rongsokan. Bangunan Bale Bengong Stil Ukir Bali, 1 unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX ,” ujar Kapolsek AKP Wayan Sujana seraya menyayangkan musibah tersebut.

“Kerugian dari kebakaran tersebut berkisar Rp 300 juta dan tidak ada korban jiwa . Diduga sementara adanya korsleting arus listrik dimana pusat kobaran api bermula dari kilometer yang berdekatan dengan tumpukan kardus bekas,” imbuhnya. (855)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.