Gereja Belum Rampung, Paroki St Damian Gelar Turnamen untuk Galang Dana

turnamen paroki
Pembukaan turnamen paroki St. Damian, Bea Muring. (Rob)

BORONG | patrolipost.com – Paroki St Damian Bea Muring gelar turnamen sepak bola dan bola voli putri dalam rangka menggalang dana pembangunan gereja. Turnamen dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pembangunan Kabupaten Manggarai Timur Alfridus Jahang di Lapangan sepak bola Paroki St Damian, Bea Muring, Lambaleda Selatan, Manggarai Timur, Minggu (9/7/2023).

Diketahui, selain bertujuan galang dana, turnamen tersebut juga digelar bertepatan menyongsong Ulang Tahun Paroki St Damian yang ke-17 tahun.

Bupati Manggarai Timur melalui staf Ahli Alfridus Jahang dalam sambutan mengatakan pemerintah Kabupaten Manggarai sangat mendukung masyarakat dalam menyelenggarakan kegiatan olahraga.

“Saat ini pertandingan bola kaki dan bola voly yang diselenggarakan Paroki St Damian Bea Muring tidak hanya mencari gelar tetapi memupuk rasa persatuan dan juga mengembangkan talenta yang dimiliki,” kata Alfridus.

Alfridus meminta kepada pemain untuk menampilkan yang terbaik, tidak saling melukai atau membuat keributan yang membuat orang lain terluka. Apalagi kegiatan pertandingan ini untuk mendukung gereja dalam pembukaan gereja.

Sementara itu Ketua Panitia Pertandingan Thomas Aquino Mbiru  atau yang kerap disapa Ino Mbiru menjelaskan, pertandingan diikuti oleh  80 tim sepak bola, sedangkan 24 tim bola voli putri.

“Dalam pembangunan gereja kami secara jujur katakan, Paroki St Damian Bea Muring masih menggunakan serbaguna sebagai tempat doa. Turnamen ini diselenggarakan sebagai ajang galang dana dan sebagai ajang silaturahmi,” kata Ino Mbiru.

Lanjut Ino Mbiru, penyelenggaraan turnamen mengantongi izin keramaian dari dari Polres Manggarai Timur. Lalu, turnamen juga melibatkan ASKAB dan PSSI Matim.

“Yang memimpin pertandingan dari ASKAB dan pertandingan diawasi oleh PSSI Kabupaten Manggarai Timur,” imbuhnya.

Ino Mbiru mengharapkan penyelenggaraan turnamen bisa meningkatkan kemampuan keterampilan dalam mengolah si kulit bundar.

“Selain itu, ajang ini juga diharapkan bisa menjadi moment sosialisasi kepada masyarakat tentang sistem pertandingan dan aturan baru dalam turnamen sepak bola,” pungkas Ino Mbiru.

Hadir dalam pembukaan kegiatan turnamen Santo Damian Bea Muring Asisten 1 Flavianus Gon, Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pembangunan Alfridus Jahang, Wakil ketua DPRD Matim Bernadus Nuel dan beberapa anggota DPRD, tokoh masyarakat, tokoh umat, para pemain, serta penonton yang memadati lapangan. (pp04)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.