Counter Handphone di Tembuku Disatroni Maling, Pelaku Masih Dilidik

olah tkp12
Petugas Sat Reskrim Polsek Tembuku lakukan olah TKP. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Couter handphone di Jalan Raya Besakih, tepatnya di sebelah Barat perempatan Desa Tembuku, Kecamatan Tembuku, Bangli disatroni maling. Modus pelaku, dengan merusak gembok dan membobol dinding tembok warung di sebelah counter. Akibatnya, pemilki conter mengalami kerugian hingga jutaan rupiah.

Pantauan di lokasi, Selasa (11/7/2023) pagi, tampak tim opsnal Polsek Tembuku mendatangi lokasi untuk melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi. Garis polisi juga dipasang untuk memudahkan melakukan penyelidikan. Diketahui, korban pemilik conter bernama I Nyoman Santika Putra asal Banjar Antugan, Jehem, Tembuku.

Bacaan Lainnya

Dari hasil olah TKP, diduga awalnya pelaku sempat berupaya merusak gembok rolling door counter tersebut. Namun tak berhasil. Selanjutnya, pelaku merusak gembok warung makan yang ada di sampingnya. Kemudian masuk dengan cara membobol dinding tembok yang terbuat dari triplek sebagai pembatas kedua jenis usaha tersebut, untuk masuk dan menggasak isi counter.

Korban I Nyoman Santika Putra mengaku baru mengetahui counternya dibobol pencuri setelah ditelepon oleh pemilik warung yang ada di sebelahnya.

“Malamnya, memang tidak ada yang jaga. Saya baru tahu, counter saya dibobol setelah ditelepon oleh pemilik warung ini,” sebutnya.

Setelah dilakukan pengecekan, sejumlah barang dagangannya telah raib. “Yang hilang satu unit HP Oppo, voucher kartu perdana berbagai merk sebanyak 40-an keping dan uang tunai. Total kerugian saya mencapai Rp 5,8 juta,” ujarnya.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Tembuku, Ipda I Made Sucahya yang memimpin olah TKP tersebut, menegaskan pihaknya kini masih melakukan penyelidikan.

“Kasus masih lidik, kita masih melakukan olah TKP dan meminta keterangan saksi-saksi, mudah- mudahan ada titik terang pelakunya,” ungkap Ipda Sucahya. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.