Bantuan Obat untuk Warga Palestina dan Sandera Sudah Memasuki Gaza

terminal karem
Kerem Shalom, tempat masuknya bantuan obat-obatan di Gaza. (ist)

GAZA | patrolipost.com – Kementerian Luar Negeri Qatar mengumumkan bahwa obat-obatan untuk sandera Israel yang ditahan oleh Hamas telah memasuki Jalur Gaza, Rabu (17/1/2024) malam.

“Selama beberapa jam terakhir, obat-obatan dan bantuan memasuki Jalur Gaza, sebagai implementasi dari perjanjian yang diumumkan kemarin untuk kepentingan warga sipil di Jalur Gaza, termasuk para sandera,” kata Kementerian Luar Negeri pada X.

Bacaan Lainnya

Menurut perkiraan, obat tersebut akan ditransfer ke sandera Israel pada hari Kamis (18/1/2024), sambil menunggu penundaan lebih lanjut.  Sumber-sumber Israel mengatakan kepada Haaretz bahwa para pejabat senior Qatar yang terlibat dalam negosiasi dengan Hamas mengenai pengiriman obat-obatan tersebut mengatakan bahwa mereka akan berupaya untuk mendapatkan bukti bahwa obat tersebut benar-benar dibawa ke para sandera.

Pada Rabu pagi, Mousa Abu Marzouq, salah satu anggota cabang diplomatik Hamas mengumumkan bahwa pesawat yang membawa obat-obatan tersebut telah tiba di Mesir. Dia menambahkan bahwa untuk setiap paket obat-obatan bagi seorang sandera, 1.000 obat akan diberikan kepada “warga Palestina”. Dia juga mengatakan bahwa Israel tidak akan memeriksa pengiriman obat-obatan.

Namun kemudian, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memerintahkan IDF untuk memeriksa pengiriman obat-obatan, setelah Ia sebelumnya mengatakan bahwa Ia tidak ada hubungannya dengan keputusan untuk mengecualikan pengiriman dari pemeriksaan keamanan bantuan yang biasa masuk ke Gaza.

Pada Rabu malam, IDF mengumumkan bahwa truk yang membawa obat-obatan untuk para sandera Israel yang ditahan di Gaza telah melewati pemeriksaan keamanan di Penyeberangan Kerem Shalom, dan mereka sekarang dalam perjalanan ke Gaza melalui Mesir.

Obat-obatan tersebut ditransfer ke para sandera sebagai bagian dari kesepakatan yang ditengahi oleh Qatar. (pp04)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.