Antisipasi PMK, Bupati Klungkung Lakukan Upaya Pencegahan

ternak 11111
Penyemprotan hewan ternak dengan menggunakan cairan desinfektan di wilayah Desa Tangkas Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung, Rabu (6/7/2022). (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Meskipun Kabupaten Klungkung masih zona hijau untuk penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak, namun Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta tidak mau kecolongan. Bersama Kasdim 1610/Klungkung Mayor Kav I Nyoman Arya Jayantara dan seluruh anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) turun, bergerak melakukan tindakan preventif, mencegah penyebaran PMK.

Kegiatan ditandai dengan aksi simbolis penyemprotan hewan ternak (sapi, babi dan kambing) dengan menggunakan cairan desinfektan di wilayah Desa Tangkas Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung, Rabu (6/7).

Penyemprotan dilakukan Kasdim 1610/Klungkung Mayor Kav I Nyoman Arya Jayantara bersama Bupati Suwirta pada sapi di Kelompok Ternak Satwa Winangun, hewan ternak babi milik warga Desa Tangkas serta hewan kambing milik warga di wilayah Desa Jumpai.

“Ini merupakan kegiatan simbolis yang menandakan Pemda Klungkung sudah bergerak untuk mengantisipasi penyebaran PMK di wilayah Klungkung ini. Selanjutnya seluruh peternak dengan diawasi petugas dari Dinas Pertanian supaya melanjutkan kegiatan ini secara rutin,” ujar Bupati Suwirta.

Disela kegiatan, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan kegiatan sosialisasi dan penyemprotan disinfektan ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan masuknya PMK di wilayah Klungkung.

Senada, mewakili Dandim Mayor Kav I Nyoman Arya Jayantara menyampaikan, kegiatan sosialisasi dan penyemprotan digelar di kelompok tani ternak Sapta Winangun, Desa Tangkas.

“Di tempat ini ada sekitar 60 sapi yang dipelihara. Meski semuanya dalam kondisi sehat dan tidak terpapar PMK, tapi penyemprotan tetap kita laksanakan sebagai langkah antisipasi,“ ungkapnya.

Sementara itu, terpisah dandim Klungkung Letkol Inf Suhendar Suryaningrat menambahkan sampai dengan saat ini Kabupaten Klungkung masuk katagori zona hijau, namun di beberapa wilayah lain sudah mulai terdapat kasus PMK.

”Untuk itu Pemda bersama instansi terkait termasuk Kodim Klungkung sudah mulai menggelar beberapa kegiatan sebagai upaya pencegahan masuknya PMK di Klungkung,“ terangnya. (855)

 

 

=================3=======================

 

Kejati Bali Bersama Kejari Klungkung Lakukan Pembinaan Masyarakat Taat Hukum

Kejaksaan Tinggi Bali dan Kejaksaan Klungkung menggelar Binmatkum dan Jaksa Masuk Desa di Ruang Praja Mandala Kantor Bupati, Rabu (6/7/2022). (ist)

 

SEMARAPURA | patrolipost.com – Rupanya kesadaran hukum masyakat tidak hanya melalui himbauan semata dari penegak hukum, untuk itu Kejaksaan Tinggi Bali berkolaborasi dengan Kejaksaan Negeri Klungkung langsung bergerak cepat dengan turun menggelar Pembinaan Masyarakat Taat Hukum (Binmatkum) dan Jaksa Masuk Desa, Rabu (6/7/2022) bertempat di Ruang Praja Mandala Kantor Bupati.

Kasi Intel Kajari Klungkung W Erfandy Kurinia Rachman SH menyatakan bahwa kegiatan penting bagi masyarakat ini mengambil tema “Membangun Kesadaran Hukum dari Pedesaan”.

“Kegiatan Binmatkum dan Jaksa Masuk Desa ini yang dihadiri langsung Kasi B (Sosial Budayadan Kemasyarakatan) Bidang Intelijen Kejaksaan Tinggi Bali Dewa Mertayasa SH MH, Kasi Intel Kejari Klungkung W Erandy Kurinia Rachman SH, serta Kas Perdatadan Tata Usaha Negara Kejaksaan Negeri Klungkung, Kasubsi Ekonomi, Keuangandan Pembangunan Strategis serta Kepala Bidang Pemerintah Desa Camat se Kabupaten Klungkung dan Perbekel serta lurah,” ungkap W Erfandy Kurinia Rachman.

Sementara itu materi Pedoman Pengadaan Barang / Jasa yang dibawakan oleh Putu Rizky Sitraputra SH MH (Kasubsi Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Strategis) dan Materi Keuangan Desa (Potensi Tipikor dan Pencegahan) yang dibawakan oleh Dewa Merthayasa SH MH. Kasi B (Sosial Budaya dan Kemasyarakatan) Bidang Intelijen Kejaksaan Tinggi Bali.

Menurut Erfandy kegiatan Pembinaan Masyarakat Taat Hukum, untuk memberikan pemahaman dan mewujudkan kesadaran hukum Kepala Desa dan Sekretaris yang lebih baik, sehingga Perbekel dan Pemerintahan Desa menyadari dan menghayati hak dan kewajibannya sebagai warga Negara dan mewujudkan budaya hukum dalam sikap dan perilaku yang sadar, patuh dan taat terhadap hukum.

Sementara itu Camat Dawan Dewa Widiantara menyambut baik kegiatan Jaksa Masuk Desa ini di wilayah Kabupaten Klungkung.

“Kita mengapresiasi kegiatan Jaksa Masuk Desa ini, sehinggga diharapkan bisa membantu pemerintahan di level kecamatan dalam mengelola pemerintahan desa serta membantu pemerintahan desa,” ujarnya. (855)

=================4=======================

Pertemuan Raja se-Nusantara dan Mancanegara Digelar di Klungkung

 

DPP Masyarakat Adat Nusantara (Matra) KGPAA Mangku Alam II saat bertemu Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta di ruang kerjanya. (ist)

 

SEMARAPURA | patrolipost.com – Kabupaten Klungkung, Bali terpilih sebagai tempat pertemuan raja-raja nusantara dan sejumlah raja dari kerajaan mancanegara pada bulan Agustus mendatang. Pertemuan para raja ini terangkum dalam kegiatan Festival Adat dan Budaya Nusantara.

Hal ini disampaikan oleh DPP Masyarakat Adat Nusantara (Matra) KGPAA Mangku Alam II kepada Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta di ruang kerjanya, Rabu (6/7/2022). Selain itu, juga akan dilaksanakan pelantikan Andi Bau Malik Baramamase Tatukajanangan dari Kerajaan Gowa menjadi Ketua DPP Matra yang akan menggantikan Mangku Alam II .

Organisasi Matra dibentuk pada tahun 2016 dan secara resmi dideklarasikan di Candi Borobudur pada Juli 2017. Tujuannya adalah untuk melestarikan dan menguatkan adat dan budaya yang tumbuh di Nusantara.

Sementara itu, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menyambut baik rencana kegiatan ini. Pemilihan tempat di Klungkung menurutnya sangat tepat mengingat dulunya merupakan pusat kerajaan di Bali. Komunikasi Pemerintah Daerah dengan pihak Kerajaan Klungkung selama ini juga berjalan sangat baik. Meskipun Indonesia merupakan negara republik, namun pemerintah tetap memperhatikan kerajaan yang ada.

“Silahkan bersurat secara resmi terkait kegiatan ini, sehingga kami bisa siapkan apa apa saja yang diperlukan untuk mensukseskannya. Semoga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik dan Klungkung bisa menjadi magnet kerajaan se-nusantara,” ujar Bupati Suwirta. (855)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.