Wakil Bupati Bangli Minta KPU Gencarkan Sosialisasi Pemilu

wakil bupati
Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar saat menghadiri kegiatan sosialisasi tahapan pemilu 2024 yang diselenggarakan KPU Bangli. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangli diminta untuk gencar mengedukasi dengan mengadakan sosialisasi berjenjang dari tingkat  PPK, PPS  ke seluruh banjar yang ada, sesuai mekanisme serta aturan yang ada. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar saat menghadiri kegiatan sosialisasi tahapan pemilu 2024 yang diselenggarakan KPU Bangli bertempat di Museum Gunung Api Batur, Senin (24/10/2022).

Menurut Wabup Diar, dengan optimal sosialisasi masyarakat  betul – betul mendapatkan informasi terkait pemilu tahun 2024.  “Ini tentunya bisa dilakuan apalagi di zaman era digital sekarang ini,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Lebih lanjut, pemilu bukan hanya hajatan 5 tahunan, namun pemilu tentunya mempunyai posisi strategis dalam menjalankan demokrasi yang ada di negara Indonesia.

“Pemilu ini merupakan bagian dari hak warga negara itu sendiri dan bukan semata mata menentukan juara dalam ajang ini, akan tetapi bagaimana masyarakat kita sadar akan hak yang dimiliki ke depan untuk menentukan nasib bangsa,” tegas Wabup asal Desa Belantih, Kecamatan Kintamani ini.

Disebutkan pula, Pemerintah Kabupaten Bangli memastikan persoalan proses tahapan pemilu ini pasti  berjalan dengan baik sesuai harapan.

“Kami  berharap seluruh stakeholder yang ada  harus bersama-sama bersinergi dan berkolaborasi untuk bersepakat melaksanakan tahapan pemilu yang sudah dimulai dengan jujur adil dan transparan,” sebutnya.

Sementara itu Ketua KPU Bangli, I Putu Pujawan dalam laporannya menyampaikan tahun 2024 adalah tahun politik yang riak-riak secara nasional mulai meningkat. Di mana seluruh pasang mata masyarakat dunia saat ini sudah mulai tertuju kepada Indonesia.  Mengingat  bulan 14 Januari 2024  akan dilaksanakan pemilihan presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD kabupaten Kabupaten sudah dimulai.

“Selanjutnya November 2024, akan dilaksanakan Pilkada untuk memilih  gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, walikota dan wakil walikota secara serentak,” ujarnya. (750)

Pos terkait