Sugawa Korry: Caleg Partai Golkar Siap Wujudkan Politik Kesejahteraan

whatsapp image 2023 05 14 at 17.57.35
Golkar Bali usai mendaftarkan diri di KPU Provinsi Bali. (foto/pp)

DENPASAR | patrolipost.com – Golkar Bali berusaha mewujudkan politik kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat Bali, sebagai implementasi dari doktrin “Karya dan Kekaryaan Partai Golkar”. Disamping itu, Partai Golkar juga berharap terwujudnya keseimbangan kekuatan sosial politik di Bali, karena dengan keseimbangan kekuatan sosial politik, maka yang muncul kepermukaan adalah kontrol sosial politik yang sehat, adu ide dan gagasan dan sudah tentu ini menuntut kesiapan sumber daya  yang lebih berkualitas.

Partai golkar Bali, mengajak masyarakat mewujudkan hal tersebut melalui Pileg, Pilpres dan Pilkada 2024. Hal itu disampaikan Ketua DPD Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry di Kantor DPD Golkar Bali, Minggu (14/5/2023) di KPU Provinsi Bali guna mendaftarkan para Bacaleg termasuk Caleg DPR RI Partai Golkar yang akan tarung di Pileg 2024 mendatang.

Bacaan Lainnya

“Kami mendaftarkan 55 calon sementara Partai Golkar bertepatan dengan Wukunya Watu Gunung, dimana Adharma dikalahkan oleh Dharma, jadi dharma menang melawan Adharma, Dan kebetulan kita mendapat pendaftaran nomor 14. Dimana angka 4 mewarnai sebagai nomor dari Partai Golkar,” sebut Politisi yang juga Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali ini.

Lantas dijelaskan Sugawa Korry, daftar calon sementara partai Golkar pembahasannya melalui mekanisme atas dasar Juklak No. 011 dan Peraturan Organisasi (PO) No. 05. Semua data dan dokumen siap diverifikasi dan semua caleg siap bertarung di Pileg 2024 dengan mengusung satu motto perjuangan yakni, mewujudkan politik kesejahteraan melalui doktrin “Karya dan Kekaryaan Partai Golkar”.

“Jadi kami memiliki delapan caleg penyandang doktor baik di provinsi ataupun di kabupaten yang siap tarung nantinya. ditambah dengan sarjana lainnya,” tutur Sugawa Korry, seraya menyampaikan kualitas SDM nantinya akan menjadi ciri yang dikedepankan dan berharap politik kesejahteraan di Bali bisa terwujud dan muaranya akan lahir calon-calon yang mampu bertarung di Pileg 2024 melalui ide dan gagasan.

“Target kami di pileg untuk provinsi Bali yakni 13 dari 8 yang sudah ada. kami tidak muluk-muluk tapi yang lebih penting bagi kami yaitu terwujudnya keseimbangan kekuatan sosial politik, sehingga terjadi adu ide dan gagasan, bukan malah terjadi dominasi atau jaman dulu sering disebut mayoritas tunggal,” tukasnya. Ia berharap dengan tidak adanya dominasi maka akan muncul SDM yang mumpuni.

Begitupun untuk DPR RI, Sugawa Korry menginginkan penambahan kursi dari 2 menjadi 3 yang salah satu calonnya yakni dirinya sendiri.

“Salah satu motivasi terbesar saya untuk ikut tarung di DPR RI, kami ingin mewujudkan sistem kaderisasi yang berjenjang dan berlanjut di Piartai Golkar in,” tukasnya.

Selain itu Sugawa Korry berlasan dirinya maju ke pusat lantaran dirinya telah menduduki jabatan politik tertinggi tingkat provinsi sebagai kader partai, jadi salah satu pimpinan DPRD Provinsi merupakan jenjang karir tertinggi.

“Jadi bukan selamanya saya harus menduduki itu, karena harus ada kaderisasi yang harus berjalan. jadi dengan segala kerendahan hati, keterbatasan dan motivasi yang ada dalam diri, kami ikut pertarungan DPR RI,” tutupnya. (wie)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.