SMPN 1 Banjarangkan, Satu-satunya SMP di Bali Raih 10 Besar Nasional

SMPN 1 Banjarangkan satu-satunya SMP di Bali meraih 10 besar nasional dalam lomba video Praktik Baik Sambut Tahun Ajaran 2020/2021 kategori Belajar Dari Rumah (BDR). (ron)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Penghargaan bergengsi diraih SMPN 1 Banjarangkan, Klungkung yang berhasil menyabet prestasi satu-satunya SMP di Bali yang tembus 10 besar tingkat nasional.
Penghargaan diraih SMP 1 setelah mengikuti lomba video Praktik Baik Sambut Tahun Ajaran 2020/2021 kategori Belajar Dari Rumah (BDR) yang dilaksanakan tanggal 29 Juli 2020.

Lomba yang dihelat oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) diikuti oleh TK, SD, SMP dan SMA/SMK tingkat nasional.

Keberhasilan ini disampaikan langsung Kepsek SMPN 1 Banjarangkan, Klungkung Nengah Suradnyana SPd, Selasa (15/9/2020).

Penetapan sekolahnya meraih penghargaan nasional, setelah ada pengumuman pada tanggal 25 Agustus 2020 yang lalu.

“SMPN 1 Banjarangkan resmi sebagai satu-satunya SMP di Bali masuk 10 besar dan menerima Apresiasi Berbagi Praktik Baik Sambut Tahun Ajaran 2020/2021 kategori Belajar Dari Rumah (BDR), yang disampaikan langsung oleh panitia penyelenggara,” ujar Nengah Suradnyana.

Disebutkan dalam lomba ini sekolah mengirim video yang sesuai dengan realita di lapangan, dengan suasana BDR yang mendidik namun tetap menyenangkan. Dalam hal ini, guru tidak hanya mengejar konten, melainkan mengembangkan life skill (keterampilan) siswa.

“Bakat dan potensi anak itu yang dikembangkan dalam proses belajar antara materi dan praktik. Di antaranya siswa berlatih menari, berkebun, belajar membuat artikel puisi, dan lainnya,” terang Nengah Suradnyana.

Bagi pelajar yang tidak memiliki handphone (hp), sekolah mengupayakan untuk memberikan hp android beserta kuota, hp tersebut sumbangan dari guru-guru yang memiliki hp lebih dan layak pakai.

Sumbangan diserahkan langsung oleh Kepsek. Sudah 3 unit hp yang diserahkan kepada anak didik yang memang benar-benar membutuhkan. Selain itu pihak sekolah juga memberikan sumbangan sembako yang direalisasikan langsung ke rumah siswa yang terdampak Covid-19, hal ini di lakukan untuk mengurangi beban orang tua siswa. Sumbangan ini diserahkan langsung oleh Kepsek dan didampingi komite beserta staf SMPN 1 Banjarangkan.

Selain berhasil tembus 10 besar nasional sebagai penerima Apresiasi Berbagi Praktik Baik Sambut Tahun Ajaran 2020/2021 kategori BDR, pelajar SMPN 1 Banjarangkan juga mengikuti lomba ‘Gen Kihajar (Generasi Kita Harus Belajar)’ tingkat nasional. Lomba ini juga diikuti oleh siswa asal Indonesia yang tinggal di luar negeri.

“Siswa yang ikut lomba ini sebanyak 109 orang. Tetapi, hanya 4 orang yang berhasil lolos Level 1 (basic). Keempat siswa SMPN 1 Banjarangkan yang berhasil lolos Level 1 itu, masing-masing Putu Rahayu Putri (Kelas IX 1), Ni Nyoman Genitri Setiadnya (Kelas IX 1), Putu Arta Sedana Kori (Kelas VIII 2), dan Putu Anasuya Parmitha (Kelas VII 1),” ujar pria asal Tegak ini.

Kemudian, ada 4 siswa dalam tes Level 2 (intermediate), tapi yang lolos 2 orang. Selanjutnya, 2 orang mengikuti tes Level 3 (advance), namun hasilnya belum diumumkan. Tes ada 5 tahap. Tes ini berupa kemampuan dan keterampilan bidang sains, teknologi, literasi dan nuneralisasi. Diharapkan kegiatan ini dapat mengurangi beban belajar siswa melalui pembelajaran yang menyenangkan, bermakna dan bersahabat dengan teknologi.

Menghilangkan rasa bosan, mengurangi stress dan memberikan ruang kepada siswa dalam pengembangan bakat potensi melalui pembelajaran life skill. Hal ini wajib dilakukan sekolah untuk mengurangi siswa keluar rumah di tengah pandemi Covid-19 yang belum melandai.

“Semoga prestasi ini dapat memotivasi seluruh warga sekolah termasuk komite dan orang tua siswa untuk lebih meningkatkan bimbingan dan kontribusi dalam pembelajaran jarak jauh. Dengan praktik baik dapat dijadikan salah-satu acuan belajar dari rumah pada satuan pendidikan,” pungkasnya. (855)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.