BANGLI | patrolipost.com – Dapur milik I Putu Sutej, warga Banjar/Desa Bayung Gede, Kecamatan Kintamani, Bangli ludes terbakar, Senin (17/5) malam. Kebakaran diduga karena pemilik dapur lupa mematikan kompor saat merebus ketupat. Akibat kejadian tersebut pemilik dapur mengalami kerugian puluhan juta rupiah.
Kapolsek Kintamani, Kompol I Made Sutarjana saat dikonfirmasi membenarkan telah terjadi kebakaran dapur warga tersebut. Kronologis kejadian berawal saat istri Putu Suteja yakni Ni Nengah Diani merebus ketupat di dapur sekitar pukul 15.00 Wita. Namun sebelum selesai merebus ketupat, Nengah Diani meninggalkan dapur.
“Awalnya merebus ketupat, tapi belum selesai korban keluar rumah untuk ikut latihan menari di balai Banjar setempat,” ujar Kompol Made Sutarjana, Selasa (18/5).
Selang beberapa jam, Nengah Diani yang sedang mengikuti kegiatan di balai Banjar mendapat telepon jika terjadi kebakaran di rumahnya. Mendapat kabar tersebut, korban bergegas pulang. Korban dibantu warga setempat berupaya memadamkan api yang sudah membesar.
“Upaya pemadaman sulit dilakukan karena api sudah membesar,” sambungnya. Di sisi lain, petugas pemadam kebakaran turut diterjunkan ke lokasi.
Kompol Sutarjana menambahkan, petugas telah turun melakukan olah TKP. Dari hasil pemeriksaan, kebakaran dipicu karena kelalaian pemilik bangunan.
“Karena lalai, lupa mematikan kompor saat memasak ketupat. Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian puluhan juta rupiah,” ujarnya. (750)
