Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY Gelar Baksos di Kelurahan Umanen

Pemeriksaan kesehatan bagi warga masyarakat di sekitar Mako Satgas Pamtas Sektor Timur. (ist)

BELU | patrolipost.com – Usai melaksanakan gotong royong pembersihan di lingkungan Kelurahan Umanen, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), sejumlah personel Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-RDTL Sektor Timur melanjutkan kegiatan bakti sosial (baksos) yang dipimpin Wakil Komandan Satgas Pamtas Mayor Inf Aditya Nugraha SIP, bersama Pasiter Satgas Kapten Inf Ali Murtono, Jumat (16/7/2021).

Kegiatan baksos berupa pengecekan dan pelayanan kesehatan, sosialisasi bahaya Corona Virus Desease (Covid-19), pembagian masker, dan pembagian sembako kepada masyarakat di sekitar Mako Satgas Pamtas Sektor Timur. Hal ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY kepada masyarakat di sekitar Mako, khususnya terkait dengan kebersihan lingkungan, pencegahan penyebaran Covid-19, dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Bacaan Lainnya

Dokter Satgas Letda Ckm dr Feri Kurnia memberikan penjelasan tentang upaya menjaga kesehatan selama pandemi Covid-19, menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), dan disiplin mematuhi Protokol Kesehatan agar terhindar dari paparan Covid-19. Serta menyarankan kepada masyarakat, jika merasakan keluhan sakit agar bisa langsung mendatangi Mako Satgas untuk berobat, karena pihaknya memang memberikan pelayanan pengobatan dan sunatan gratis.

“Alhamdulillah, dr Feri Kurnia memberikan penjelasan lengkap tentang Covid-19, mulai cara penyebaran virus, pencegahan, dan isolasi mandiri (isoman) terpusat apabila ada yang terindikasi terpapar Covid-19, karena memang dr Feri pernah bertugas di Wisma Atlet, Jakarta, yang dijadikan sebagai pusat pengobatan Covid-19,” ujar Wadan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY Sektor Timur.

Mayor Aditya Nugraha juga memerintahkan kepada para personel pos jajaran Satgas agar tetap gencar menyosialisasikan bahaya virus Corona dan cara pencegahannya dengan menerapkan Protokol Kesehatan. Secara simboli pembagian sembako diserahkan kepada perwakilan masyarakat dan sisanya dibagikan oleh personel Mako ke rumah-rumah warga untuk menghindari kerumunan. (246)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.