Polda Bali Gagalkan Peredaran 10 Kg Ganja untuk Pesta Tahun Baru

ganja
Polisi menggagalkan peredaran 10 Kg ganja untuk perayaan Tahun Baru. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Anggota Direktorat Reserse Narkoba (Dit Resnarkoba) Polda Bali berhasil menggagalkan peredaran narkotika jenis ganja seberat 10 Kg dengan meringkus seorang pria berinisial DS (34) di depan Ruko Nomor 9D Jalan Tukad Balian, Banjar Wirasatya, Kelurahan Sidakarya, Denpasar Selatan, Senin (12/12) pukul 14.00 Wita. Ganja sebanyak itu rencananya untuk persiapan tahun baru.

Penangkapan tersangka berawal dari informasi masyarakat bahwa di seputaran Jalan Tukad Balian sering terjadi transaksi penyalahgunaan narkotika. Selain itu, ada informasi pengiriman barang mencurigakan dalam paket besar oleh sebuah jasa ekspedisi. Setelah dilakukan penyidikan yang mendalam, polisi akhirnya berhasil menangkap pelaku. Pada saat itu ia membawa sebuah paket box tupperware warna hijau.

Bacaan Lainnya

“Dia mengakui paket ini merupakan kiriman dan baru saja diambil dari sebuah jasa ekspedisi di wilayah Sanur,” ungkap seorang petugas di lingkungan Polda Bali, Selasa (13/12).

Selanjutnya disaksikan masyarakat umum, polisi melakukan pengeledahan isi box ditemukan 10 kresek merah yang di dalamnya berisi plastik klip bening ukuran besar yang di dalamnya terdapat batang, daun dan biji ganja dengan berat total 10,3 kilogram. Kemudian petugas menggeledah tas gendong dibawa oleh tersangka di dalamnya terdapat tas kecil berwarna hijau berisi sebuah gunting, satu bendel plastik klip berukuran besar, sebuah lakban berwarna coklat.

“Modus operandinya adalah memiliki, menguasai, menyimpan barang yang diduga narkotika jenis ganja untuk diedarkan kembali,” kata petugas tersebut.

Pelaku kemudian digiring ke Mapolda Bali beserta barang bukti untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kepada polisi, ia mengaku hanya menjalankan perintahkan dari seorang bernama Mawar yang ada di Lapas Kerobokan.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut dan sedang dalam pengembangan. “Tadi saya sudah tanya ke pihak Dit Narkoba, tapi disampaikan bahwa masih dalam pengembangan karena ada pelaku lain yang akan ditangkap,” ujarnya. (007)

Pos terkait