PMI Binaan Pemkab Klungkung Berbagi Pengalaman Kerja di Kapal Pesiar

kapal 11111
Salah seorang pekerja kapal pesiar binaan Pemkab Klungkung menceritakan pengalamannya kepada Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta. (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Lima orang calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) menemui Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta di ruang kerjanya, Senin (2/1). Kehadiran lima wanita yang merupakan binaan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Klungkung ini, dalam rangka pamitan dan mohon doa restu karena akan berangkat ke luar negeri tepatnya negara Sri Langka untuk bekerja sebagai spa therapist pada tanggal 4 Januari mendatang.

Selain itu ikut pula menemui Bupati Suwirta, seorang PMI asal Desa Manduang Kecamatan Klungkung Kabupaten Klungkung yang telah kembali berkumpul bersama keluarga setelah bekerja di kapal pesiar MSC selama 8 bulan. Dia adalah I Dewa Agung Sida Arta (24) yang merupakan PMI binaan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Klungkung yang berasal dari keluarga kurang mampu.

“Awalnya memang sangat berat karena harus jauh dari keluarga, bekerja keras di tengah laut dan harus beradaptasi dengan makanan yang tidak biasa. Namun setelah beberapa bulan saya jadi terbiasa. Awalnya saya juga, apakah saya akan mampu atau tidak, tapi dengan tekad dan percaya diri kuat sebagai modal untuk bekerja di luar, akhirnya saya pun mengalahkan keraguan saya. Bulan Februari nanti saya balik lagi untuk keberangkatan saya yang ke dua,” ujar I Dewa Agung Sida Arta.

Sementara itu, Bupati Suwirta mengungkapkan bangganya setelah mendengar kisah perjuangan dan keberhasilan I Dewa Agung Sida Artha yang bekerja di kapal pesiar, Dirinya berharap anak anak muda dari warga kurang mampu akan tergugah untuk ikut serta program pemerintah Kabupaten Klungkung dalam upaya mengangkat derajat dan kesejahteraan keluarga, terlepas dari garis kemiskinan.

“Program ini kita fokuskan dari anak anak KK miskin sehingga mereka tidak seterusnya menggantunggan diri kepada pemerintah dengan mengharapkan bantuan sembako. Tidak hanya bekerja ke luar negeri namun kami juga salurkan untuk bekerja di Bali. Bagi adik dari KK miskin, ayo jangan hanya berpangku tangan di rumah. Kalian harus jengah dan harus keluar dari garis kemiskinan. Kalianlah yang bisa merubah nasib keluarga menjadi lebih baik. Seperti kisah Dewa Agung Sida Arta, sukses itu butuh proses bukan hanya protes,” ujar Bupati Suwirta.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan I Wayan Sumarta mengatakan sebanyak 15 orang sudah berangkat ke luar negeri. 10 lolos pra interview tanggal 28 Desember 2022 di BPC, 4 orang sudah bekerja di hotel di Bali, 3 orang menunggu hasil final tes interview.

Sedangkan yang akan berangkat selanjutnya berjumlah 5 orang wanita yang akan bekerja ke negara Sri Langka sebagai spa therapist. Mereka diantara Ni Komang Rina Indra Yani asal Dusun Meranggen, Ni Kadek Suartini asal Dusun Koripan, Ni Luh Nanik Febri yanti asal Dusun Sekiding, Ni Kadek Putri Utami asal Jelantik Kuribatu dan Kadek Ariati asal Dusun Kangin. (855)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.