Pipa Intake Tertutup Pasir, IPA Blusung Alami Gangguan Distribusi Air

Petugas membersihkan tumpukan pasir di saluran intake IPA Blusung Perumda Tirta Sewaka Dharma Kota Denpasar.

DENPASAR | patrolipost.com – Hujan lebat yang menguyur hulu Sungai Ayung mengakibatkan pipa intake Instalasi Pengolahan Air (IPA) Blusung milik Perumda Air Minum Tirta Sewaka Dharma Kota Denpasar mengalami gangguan. Pipa intake yang berfungsi menyalurkan air baku ini tertutup pasir sejak dini hari, sehingga mengakibatkan proses produksi di IPA Blusung mengalami gangguan dan ditutup sementara, Rabu (16/12/2020) pagi.

Direktur Teknik Perumda Air Minum Tirta Sewaka Dharma Kota Denpasar, I Putu Yasa menjelaskan bahwa tertutupnya saluran intake IPA Blusung dengan pasir ini disebabkan karena tingginya debit air Sungai Ayung yang membawa material pasir. Tak hanya itu, proses produksi di IPA Waribang pun turut mengalami gangguan.

Bacaan Lainnya

“Saluran intake di IPA Blusung tertutup pasir yang terbawa oleh derasnya debit air sungai, hal ini juga berdampak di IPA Waribang, namun masih bisa berproduksi, sedangkan di IPA Blusung ditutup sejak pagi dan saat ini tahap pembersihan,” jelas Putu Yasa saat dikonfirmasi.

Putu Yasa mengungkapkan bahwa dari lima pompa air yang terdapat di IPA Blusung, sejak pagi hari seluruhnya berhenti beroperasi. Namun demikian, menjelang sore hari, tiga dari lima pompa tersebut sudah kembali normal.

“Saat ini update terbarunya tiga pompa sudah kembali beroperasi, sementara dua pompa lagi masih menunggu pembersihan intake,” tuturnya.

Lebih lanjut, diungkapkan bahwa akibat gangguan ini di beberapa wilayah Kota Denpasar mengalami gangguan distribusi air. Adapun wilayah tersebut yakni wilayah Jalan Siulan, wilayah Kelurahan Penatih, wilayah Kelurahan Tonja, wilayah Jalan Noja, wilayah Desa Peguyangan Kangin, wilayah Desa Peguyangan Kaja, wilayah jalan Gatot Subroto I sampai VI, wilayah Jalan A Yani, wilayah Desa Ubung Kaja, wilayah Kelurahan Ubung, wilayah Desa Padangsambian Kaja, wilayah Desa Pemecutan Kaja dan wilayah Kelurahan Padangsambian bagian utara.

“Kami mohon maaf atas gangguan dan ketidaknyamanan ini dan semoga gangguan ini dapat segera tertangani,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya menambah bahwa untuk mengatasi gangguan ini, Perumda Tirta Sewaka Dharma Kota Denpasar telah menerjunkan 2 mobil tangki air bersih untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terdampak. Selain itu, sebagai langkah antisipasi juga disiagakan mobil tangki air bersih cadangan.

“Masyarakat atau pelanggan dapat menghubungi Call Canter Perumda Tirta Sewaka Dharma Kota Denpasar, dan masyarakat serta pelanggan kami agar senantiasa menampung air sebagai langkah antisipasi adanya gangguan teknis,” pungkasnya. (cr02)

 

Pos terkait