Pengakuan Pemuda Kalteng Bunuh Pasutri Sambil Bugil, ”Saya Sering Dibully”

bugil 111111
Pelaku pembunuh pasutri berinisial F (26), warga Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) beraksi dalam keadaan bugil. (ist)

PALANGKARAYA | patrolipost.com – Kasus pembunuhan sadis pasangan suami istri (pasutri) di Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng) akhirnya terungkap. Pelaku yang bugil saat beraksi adalah seorang pemuda berinisial F (26).

Kapolresta Palangkaraya Kombes Budi Santosa mengatakan setidaknya ada tiga motif pelaku menghabisi pasutri tersebut. Salah satu di antaranya adalah karena pelaku mengaku sering di-bully.

“Iya pelaku dendam, soalnya sering di-bully ‘negro-negro’ oleh korban,” ujar Kombes Budi Santosa, menirukan pengakuan pelaku, Rabu (12/10/2022).

Alasan kedua yang membuat pelaku gelap mata adalah karena korban selama ini menjanjikan pekerjaan. Hanya saja janji itu tak kunjung ditepati.

“Antara pelaku dan korban ini sudah kenal sejak 2016, pelaku ini sakit hati dijanjikan korban pekerjaan. Karena sebelumnya pelaku sempat ikut bekerja di proyek yang dijalankan korban, tapi setelah itu tidak pernah diajak,” terangnya.

Menurut Budi, pelaku kian sakit hati karena ponselnya digadaikan oleh korban. Uang hasil gadai ponsel itu dipakai korban untuk membeli narkoba.

“Ditambah handphone pelaku ini sempat digadaikan korban, tapi dari pengakuan pelaku uangnya tidak diberikan, itu yang menambah sakit hati pelaku,” imbuhnya.

Seperti diketahui, korban yakni pasutri YA (46) dan F (45) ditemukan tewas di kediamannya di Jalan Cempaka, Kelurahan Langkai, Palangkaraya pada Jumat malam (23/9). Saat ditemukan kedua korban total menderita 24 luka bacok di sekujur tubuhnya, yakni YA 13 luka bacok sedangkan F 11 tusukan.

“Terkait kasus ini, kita masih berupaya mengungkap kasusnya,” kata Kombes Budi Santosa, Minggu (25/9).

Selain melakukan pemeriksaan terhadap saksi, penyidik juga masih mengumpulkan alat bukti lainnya. Termasuk memeriksa handphone kedua korban.

“Berdasarkan keterangan saksi dan kita juga mengupayakan dari alat bukti yang lain, dimana di sana juga ada handphone dari kedua korban, sudah kita amankan,” tambahnya. (305/dtc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.