Heboh Jenazah Tertukar, Dirut RSUD Mangusada Minta Maaf

MANGUPURA | patrolipots.com – Direktur RSUD Mangusada Badung dr Nyoman Gunarta menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tertukarnya jenazah yang dikeluarkan rumah sakit. Akibat peristiwa ini pihak keluarga serta warga yang menghadiri upacara kremasi di Cekomaria Denpasar, Selasa (28/7) panik dan heboh.  

Peristiwa ini bahkan sampai viral di dunia sosial (medsos), khususnya Facebook. Berdasarkan video yang beredar, salah satu jenazah yang hendak dikeramasi ternyata tertukar. Celakanya, jenazah baru diketahui tertukar setelah sejumlah tahapan upacara kremasi berlangsung. Pihak keluarga dan warga kaget mengetahui jenazah yang dikeluarkan dari dalam peti untuk dimandikan ternyata jenazah orang lain.

Bacaan Lainnya

Setelah mengetahui, salah ambil jenazah, pihak keluarga sempat panik. Sejumlah keluarga dan kerabat keluarga duka langsung mengontak dan meluncur ke kamar jenazah RSD Mangusada. Setelah dicek, jenazah yang dimaksud memang benar tertukar. Setelah jenazah ditemukan kemudian langsung dibawa ke krematorium Cekomaria untuk dikeramasi.

Atas tertukarnya jenazah ini, pihak rumah sakit pun langsung meminta maaf. Dirut RSUD Mangusada Badung dr, Nyoman Gunarta menyebut terjadi kesalahan label pada peti jenazah sehingga peristiwa ini terjadi.

Jenazah yang menggunakan nama lebel Nyoman Sudarna asal Banjar Babakan Kangin, sebenarnya adalah jenazah Nyoman L asal Bongkasa. “Ini memang kesalahan kami. Kami dengan tulus memohon maaf. Ternyata ada kekeliruan dalam pemasangan lebel,” ungkap dr Gunarta.

Selain itu, pejabat asal Sibang Gede ini juga menyebut, ada kesalahan prosedur dalam pengambilan jenazah. Sebab, sebelum jenazah diambil tidak dicek terlebih dahulu. “Sebelum diambil (jenazah, red) mestinya peti dibuka dulu dan dicek, untuk memastikan jenazah sudah benar. Tapi, ini tidak dilakukan. Dan kami dengan tulus mohon maaf atas kesalahan ini,” tegasnya.

Sekadar informasi, jenazah Nyoman S telah dititip di kamar jenazah RSUD Mangusada sejak 3 Juli 2019, lantara di Banjar Babakan Kangin, Desa Gulingan, Kecamatan Mengwi sedang berlangsung upacara besar. Nah, upacara kremasi baru dilangsung kemarin. Namun, terjadi terjadilah peristiwa jenazah tertukar ini. (ana)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.