DPRD Bangli Apresiasi Penataan Pertigaan Lampu Kintamani

wakil ketua dprd
Wakil Ketua DPRD Bangli, I Nyoman Budiada. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Pemerintah Kabapaten Bangli di tahun ini berencana melakukan penataan “Pertigaan Lampu” Kecamatan Kintamani. Rencana Pemkab Bangli tersebut diapresiasi kalangan DPRD Bangli.

Wakil Ketua DPRD Bangli I Nyoman Budiada mengatakan penataan tersebut dinilai sangat positif  dan ke depannya  bisa menjadi objek wisata baru di wilayah Kintamani Barat.

Bacaan Lainnya

“Kondisi Pertigaan Lampu memang sejauh ini terkesan kurang terawat, ketika ada rencana dilakukan penataan oleh pemerintah sangat tepat, dan nantinya bisa dikembangkan menjadi objek wisata,” ujar Nyoman Budiada, Rabu (15/5/2024).

Kata Budiada, dalam proses penataan harus direncanakan dengan matang, sehingga tempat tersebut nantinya bisa menjadi destinasi wisata baru bagi masyarakat  di sana.

“Selama ini tempat itu memang sering dimanfaatkan untuk nongkrong oleh warga sekitar. Dengan penataan ini, tentunya akan mempercantik kawasan tersebut,” jelas politisi Golkar ini.

Menurut Budiada  selama ini Pertigaan Lampu memang belum pernah tersentuh penataan. Jadi di lokasi kelihatan belum tertata, padahal pertigaan ini tentunya akan memberikan pandangan pertama bagi masyarakat yang menuju Bangli dari Singaraja maupun Badung. Jadi dengan penataan ini, lokasi bisa desain sedemikian rupa sehingga indah.

“Fasilitas yang ada di lokasi saat ini memang sudah termakan usia. Jadi penataan yang direncanakan Bupati sangat tepat  dan bisa menyeimbangkan penataan kota dengan fasilitas yang ada di desa,” ungkap politisi asal Banjar Sanda, Desa Satra, Kintamani ini.

Sebelumnya, Bupati Bangli  Sang Nyoman Sedana Arta menyatakan bakal melakukan gebrakan di tahun 2024. Yang mana, selain membangun Gedung Sport Center, orang nomor satu di Bangli ini juga merencanakan penataan Pertigaan  Lampu Kintamani. Yang mana, penataan ini bakal memanfaatkan  dana BKK Kabupaten Badung. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.