Donor Plasma Konvalesen Wujud Kepedulian Pegadaian di Masa Pandemi Covid-19

2021 09 24 08 13 09
2021 09 24 08 13 09

Pemimpin Wilayah PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VII Denpasar, Nuril Islamiah.

 

Bacaan Lainnya

DENPASAR | patrolipost.com – Wujud Kepedulian Karyawan Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar khususnya kepada masyarakat yang terpapar maupun sedang dirawat di rumah sakit akibat Covid-19, benar benar ditunjukkan ketika secara serentak melaksanakan  Donor Plasma Konvalesen di aula Pegadaian Kantor Wilayah VII Denpasar, Kamis (23/9/2021).

“Kami bersyukur bisa menepati janji untuk berbakti kepada masyarakat  melalui Pegadaian peduli dimasa Covid-19 ini dengan melaksanakan Donor Plasma Konvalesen yang dilakukan oleh karyawan Pegadain secara serentak,”ucap Pemimpin Wilayah PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah VII Denpasar, Nuril Islamiah.

Proses Donor Plasma Konvalesen dikatakan Nuril Islamiah, merupakan bentuk Pegadaian peduli dan berkontribusi dalam kemanusiaan. Diawali dengan mengumpulkan karyawan penyitas Covid-19, kemudian di skrining dan diseleksi administratif dengan menyertakan surat keterangan sembuh minimal 14 hari  sampai 3 bulan.

“Terdapat 31 orang penyitas covid-19, dari 31 orang tersebut diseleksi oleh tim PMI Bali, yang lolos 22 orang dan telah diambil sampel darahnya Rabu (22/9/2021). Sehingga hari ini kami bisa melakukan donor Plasma Konvalesen. Ini kami lakukan sebagai bentuk perhatian dan kepedulian kami,  Pegadaian Peduli di masa pandemi, kami ingin membantu masyarakat bali yang terpapar covid-19 dan sedang dirawat di rumah sakit, semoga ini dapat meringankan,” harapnya.

Ditegaskan, Pegadaian senantiasa mendukung program pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dengan tetap mengintruksikan karyawan Pegadaian dan edukasi kepada masyarakat agar tetap melaksanakan Prokes secara ketat yaitu, Prokes iman, imun dan aman harus jelas.

“Prokesnya pasti, pakai masker selalu. Di Kantor Pegadaian harus pakai masker dan yang datang ke kantor harus cuci tangan dan cek suhu. Jaga Jarak juga penting, jadi karyawan di kantor kami juga jaga jarak, kita harapkan masyarakat juga begitu, hindari kerumunan,” tegasnya, sembari mengatakan yang terpenting segera melaksanakan vaksinasi.

“Apapun nama vaksinnya segera lakukan vaksin. Dengan begitu akan terwujud herd immunity sehingga Indonesia Tangguh, Indonesia Bangkit dapat terwujud. Kalau sudah begitu ekonomi pasti bangkit,” bebernya.

Selama masa pandemi Pegadaian telah melaksanakan protokol kesehatan dengan baik, memfasilitasi karyawan yang terdampak, hingga pemenuhan alat kesehatan, vitamin dan rutin rapid antigen tiap bulannya untuk seluruh karyawan.

“Donor Plasma Konvalesen akan kami lanjutkan kembali, kami sudah ada pembicaran dengan PMI. Kami juga siap memfasilitasi masyarakat yang akan melakukan donor plasma konvalesen,” ujarnya.

Pegadaian juga memberikan apresiasi kepada karyawannya yang telah memberikan sumbangsih kepada masyarakat sebagai pendonor melalui pemberian emas seberat 0,2gram model batik Galeri-24 serta sejumlah bingkisan.

Meskipun pandemi menurunkan minat dan daya beli masyarakat secara drastis, namun dari segi bisnis Pegadaian khususnya pada lingkup Kanwil VII Denpasar mengalami peningkatan terutama pada produk cicilan emas dan transaksi gadai melalui Agen Pegadaian. Cicilan emas menarik animo masyarakat dengan adanya promo menarik berupa cashback sebesar Rp. 15.000-20.000,- minimal cicilan emas 5 gram dan tenor minimal 6 bulan. Sedangkan pada transaksi gadai melalui Agen Pegadaian mengalami peningkatan signifikan yakni sebesar 153.23% dari pencapaian tahun lalu. Respon positif ini diharapkan dapat mendorong ekonomi masyarakat agar bangkit kembali untuk tumbuh ke arah yang lebih baik. (wie)

 

 

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.