Bocah 7 Tahun Asal Songan Ditemukan Meninggal di Bak Penampungan Air

tewas di bak
Lokasi Kadek Adi Wiguna terjatuh di Banjar Pulu, Desa Songan A, Kecamatan Kintamani, Bangli. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Warga Banjar Pulu, Desa Songan, Kecamatan Kintamani, Bangli digegerkan penemuan jenazah di bak penampungan air, Sabtu (9/10/2022). Setelah mayat dievakuasi, diketahui jika yang meninggal di bak penampungan itu bocah bernama Kadek Adi Wiguna (7), asal Banjar Pulu.

Informasi yang terhimpun, kejadian berawal saat Nengah Ramping selesai memanen bawang merah di kebun milik mertuanya sekitar pukul 17.00 Wita. Saat panen tersebut, anaknya yakni Kadek Adi ini ikut berada di kebun. Ketika akan diajak pulang, Kadek Adi tidak ada. Awalnya Nengah Ramping mengira anaknya tersebut bermain dengan anak-anak lainnya. Setelah dicari ke sana kemari, si anak tidak ditemukan.

Bacaan Lainnya

Nengah Ramping memutuskan untuk kembali mencari ke areal kebun bawang. Alangkah kagetnya, didapati Kadek Adi sudah mengambang di bak penampungan air.

Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto SH MH, saat dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya menerima laporan dari warga, kemudian langsung menerjunkan personel ke lokasi kejadian.

Menurut Kompol Ruli, korban jatuh di bak penampungan air yang kedalamannya 180 centimeter dan bak terisi air sekitar 135 centimeter. Ketika ditemukan, korban sempat dilarikan ke klinik terdekat di wilayah Desa Songan. Namun korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Selain itu telah dilakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah korban, yang mana tubuh sudah kebiruan. Kata Kompol Ruli, pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak dilakukan otopsi.

“Petugas telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi,” ungkapnya Minggu (9/10/2022).

Korban diduga terpleset saat memancing di bak penampungan air tersebut.

Di sisi lain, Kepala Dusun Pulu, I Gede Cana saat dikonfirmasi mengatakan, tidak tahu persis kejadiannya. Apalagi hingga saat ini orangtua korban belum bisa bercerita karena kondisi masih syok.

“Kejadian pastinya saya tidak tahu, memang lokasi kejadian dekat dengan rumah saya. Saat itu saya melihat warga sudah berkerumun,” ujarnya.

Lanjutnya, di bak penampungan air terdapat ikan, Kadek Adi, diduga memancing ikan di bak tersebut. Sementara itu jenazah anak dari pasangan suami istri Nengah Ramping dan I Wayan Armada akan dikubur  9 hari lagi mengingat Desa Adat Songan masih akan melaksanakan pujawali. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.