Bintang Sepakbola Dunia Mesut Ozil: Kepincut Rendang, Istiqlal dan Bali

ozil 777777
Bintang Sepakbola Dunia asal Jerman, Mesut Ozil menyapa para penggemarnya di Indonesia. (ist)

JAKARTA | patrolipost.com – Indonesia kembali kedatangan bintang sepakbola dunia. Kali ini giliran Mesut Ozil yang menyapa para penggemarnya di Tanah Air. Kedatangan Mesut Ozil pun langsung disambut baik oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Dalam konferensi pers di Gedung Sapta Pesona, Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Rabu (25/5/2022), gelandang Fenerbache FC itu menyampaikan kesan pertamanya menginjakkan kaki untuk pertama kali di Indonesia.

“Pertama-tama saya ingin mengucapkan assalaamualaikum untuk kalian semua. Saya sangat bersemangat, banyak yang saya suka tentang Indonesia. Salah satunya kalian sangat ramah dan baik sekali. Terima kasih,” ujar Mesut Ozil.

Selain memuji keramahan masyarakat Indonesia, Mesut Ozil mengatakan bahwa dirinya juga sangat tertarik untuk mengulik beragam keunikan budaya dan pariwisata yang dimiliki bumi pertiwi. Salah satu yang cukup mengejutkan adalah, pesepakbola berkebangsaan Jerman ini ternyata sangat penasaran dengan kuliner bercita rasa pedas khas Nusantara. Ia bahkan mengaku tidak sabar untuk mencicipi beberapa rekomendasi kuliner yang selama ini ia dapatkan dari kerabat maupun internet.

“Makanan Indonesia sangat luar biasa! Terutama makanan pedasnya. Saya sangat suka makanan pedas. Contohnya rendang, enak sekali,” papar Mesut Ozil.

Tak hanya berbicara kuliner, Mesut Ozil rupanya juga penasaran dengan dua ikon pariwisata Indonesia yakni, Masjid Istiqlal dan Bali.

“Ada dua destinasi yang ingin saya kunjungi. Pertama Masjid Istiqlal karena sudah mendunia. Kemudian Bali. Saya ingin membawa keluarga saya berlibur ke Bali,” tandasnya. Sekadar informasi, kedatangan Mesut Ozil ke Indonesia untuk menjajal sejumlah kegiatan. Di antaranya, Ozil akan menyambangi pabrik Concave Indonesia yang ada di Cikupa, Tangerang, Banten. Ozil juga akan melakukan coaching clinic bersama sejumlah atlet muda dan anak-anak kurang mampu yang berbakat di bidang sepakbola. (305/snc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.