Asisten SDM Kapolri Sampaikan Materi Kuliah untuk Serdik Sespimmen Polri

Asisten SDM Kapolri Brigjen Pol Drs Sutrisno Yudi Hermawan memberikan perkuliahan dari Gedung SSDM Polri, Senin (11/5/2020).

JAKARTA | patrolipost.com – Asisten Sumber Daya Manusia (SDM) Kapolri, Brigjen Pol Drs Sutrisno Yudi Hermawan memberikan perkuliahan kepada peserta didik (Serdik) Sespimmen Polri Dikreg ke-60 melalui daring dari gedung SSDM Mabes Polri, Senin (11/5/2020).

Mengawali perkuliahannya, mantan Wakapolda Riau ini menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh personel Polri yang saat ini masih melaksanakan tugas di lapangan dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Bacaan Lainnya

Baru kali ini dalam pelaksanaan operasi kepolisian, Polri dihadapkan dengan musuh yang tidak nyata (tidak terlihat) dan dalam situasi yang di luar dugaan (kontinjensi). Tetapi dengan semangat sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, Operasi Aman Nusa II dapat terlaksana dengan baik sampai dengan saat sekarang ini.

Adapun tema perkuliahan yang diangkat yaitu “Pengelolaan SDM Polri di Tingkat Kesatuan Operasional Dasar”. Dalam perkuliahannya, Yudi memaparkan bahwa pelaksanaan tugas kepolisian ini tentunya tidak hanya dilaksanakan oleh polisi itu sendiri, tapi perlu adanya kolaborasi atau kerjasama dengan instansi pemerintah, tokoh masyarakat dan potensi-potensi masyarakat guna tercapainya sasaran kegiatan.

Mantan Wakapolda Sulawesi Utara ini berpesan kepada seluruh Serdik Sespimmen Dikreg ke-60 bahwa pada era sekarang ini, kita dihadapkan kepada berbagai macam risiko permasalahan seperti intoleransi, radikalisme, terorisme, penyalahgunaan narkoba serta pola kehidupan yang dapat mengubah seseorang. Hal ini membutuhkan kepekaan seorang pemimpin untuk menjaga eksistensi seluruh anggota untuk tetap tidak terpengaruh pada lifestyle yang dapat menghancurkan organisasi, masyarakat, bangsa dan negara.

Yudi juga menekankan bahwa sebagai seorang pimpinan nantinya harus mampu berinovasi, membuat terobosan kereatif yang arahnya tidak hanya dikhususkan untuk eksternal, tetapi internal didalam menghadapi tantangan-tantangan perubahan pola hidup dengan berkolaborasi atau bekerja sama dengan badan di luar organisasi.

Pada akhir kuliah, Yudi menitipkan pesan agar seluruh anggota Polri dapat berperan sebagai agen-agen kemanusiaan khususnya dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang melanda secara global pada umumnya maupun di Indonesia pada khususnya. (rls/222)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.