Sosialisasi ‘My Pertamina’ di salah satu SPBU di wilayah Ubung.
DENPASAR | patrolipost.com – Tepat di Hari Pelanggan Nasional PT Pertamina mendorong transaksi cashless menjadi pilihan pelanggan. Gerakan ini juga sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19, untuk mencegah penularan virus. Begitu diungkapkan Sales Area Manager (SAM) Retail Pertamina Bali, Deny Sukendar, yang ditemui di salah satu SPBU di kawasan Ubung, Jumat (4/9/2020).
Dikatakan, upaya itu dilakukan dengan digenjotnya penggunaan aplikasi transaksi digital, ‘My Pertamina’ dengan menerapkan berbagai promo yang menggiurkan.
“Pesan yang ingin kami sampaikan jelas. Sebab ini juga sejalan dengan arahan pemerintah pusat dan walikota Denpasar untuk meningkatkan budaya cashless,” terang Deny. Seraya berujar, dengan budaya cassles, masyarakat dapat melindungi diri dari penularan virus melalui transaksi tunai.
Kemudahan lainnya dengan menggunakan ‘My Pertamina’ kata dia, masyarakat dapat mengetahui transaksi secara otomatis melalui aplikasi. Secara langsung juga memastikan transasksi tetap aman dari kehilangan. Mengajak masyarakat untuk menggunakan My Pertamina, kata dia, sejatinya sudah lama.
Hanya saja, pihaknya terus melakukan kampanye agar penggunaan aplikasi lebih masif. Hingga Agustus, transaksi masyarakat Bali melalui My Pertamina telah mencapai 2.500 pengguna.
“Kami optimis, budaya cassles akan meningkat seiring waktu, dan bertahap,” ucapnya.
Deny mengatakan, transaksi 2.500 itu baru memenuhi 5 persen dari jumlah transaksi di Bali. Lantaran itulah pihaknya terus tingkatkan promosinya.
“Target kami 50 persen dalam enam bulan pertama. Dari hasil survei, masyarakat hanya perlu waktu untuk membiasakan diri dengan budaya cashless,” tutupnya. (Red)
