Update Covid-19 Denpasar: Pasien Sembuh 6, Kasus Positif  9 Orang

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

DENPASAR | patrolipost.com – Update Covid-19 di Kota Denpasar, kini tercatat penambahan kasus sembuh sebanyak 6 orang, sedangkan penambahan kasus positif melampaui kasus sembuh harian, yakni sebanyak 9 orang  tersebar di 9 desa/kelurahan.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai di ruang Press Room Kantor Walikota, Selasa (25/8/2020).

Bacaan Lainnya

Menurut Dewa Rai, perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan penambahan kasus positif sebanyak 9 orang yang tersebar di 9 desa/kelurahan. Artinya masing-masing dari 9 desa/kelurahan mencatatkan penambahan 1 orang pasien positif, yakni Desa Dangin Puri Kangin, Kelurahan Tonja, Desa Kesiman Kertalangu, Kelurahan Kesiman, Desa Dauh Puri Kaja, Desa Peguyangan Kaja, Desa Ubung Kaja, Desa Tegal Harum dan Desa Sanur Jauh.

“Sementara kasus sembuh juga bertambah 6 orang, masyarakat harus lebih disiplin lagi menerapkan protokol kesehatan,” ujar Dewa  Rai.

Secara kumulatif kasus positif tercatat sebanyak 1.546 kasus, kemudian jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.445  (93,45 persen), 15 (0,97 persen) orang meninggal dunia, dan  86  (5,58 persen) orang masih dalam perawatan.

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan, angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif Covid-19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif Covid-19. Sehingga diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak. Terlebih saat ini  sedang dalam pemulihan ekonomi daerah dan nasional.

Dewa Rai menambahkan, walaupun saat ini sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan aktivitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitasnya, namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah  masih menunjukan peningkatan. Klaster baru inilah yang patut diwaspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar.

“Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah. Mengingat dua klaster di antaranya klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” jelasnya.

Melihat perkembangan kasus ini, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi dalam mencegah penularan Covid-19 tidak semakin meluas. Dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara yaitu tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan. (cr02)

Pos terkait