Tata Cara Shalat Jenazah Pria dan Wanita Berikut Doanya

salat 1111
Warga saat melaksanakan shalat jenazah. Bagi umat Islam ini merupakan fardhu kifayah. (ist)

Patrolipost.com – Mengurus jenazah bagi umat Islam merupakan fardhu kifayah, yakni kewajiban kolektif yang gugur apabila dijalankan oleh sebagian orang saja. Hal yang diurus yakni memandikan, mengafani, dan menshalatkan jenazah sebelum dikuburkan.

Shalat jenazah memiliki ketentuan tersendiri sehingga berbeda dengan shalat pada umumnya. Dalam shalat jenazah tidak ada ruku, sujud, dan duduk di antara sujud. Hanya melakukan empat kali takbir dan salam. Syarat sebelum melakukan shalat jenazah yakni berwudhu, berpakaian yang menutup aurat, untuk menshalatkan jenazah laki-laki maka imam berdiri sejajar dengan kepala mayit.

Tata cara sholat jenazah pria dan wania berikut doanya: Jika jenazahnya wanita, maka berdiri sejajar dengan perut mayit. Adapun rukun perlu dipahami sebagai berikut: Niat untuk jenazah laki-laki sebelum memulai shalat dapat membaca niat: اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى Usholli ala hadzal mayyiti arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala. Sedangkan untuk jenazah perempuan: اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ كِفَايَةِ اِمَامًا| مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى Usholli ‘ala hadzahihil mayyitati arba’a takbirotin fardho kifayatin imaman/ma’muman lillahi ta’ala.

Takbir Pertama Setelah membaca niat selanjutnya melakukan takbir, pada takbir pertama imam dan makmum membaca Surat Alfatihah tidak dijaharkan atau suaranya tidak dilantangkan cukup dalam hati saja.

Takbir Kedua Setelah takbir imam dan makmum membaca shalawat nabi: Allâhumma shalli ‘alâ Muhammad wa ‘alâ âli Muhammad, kamâ shallaita ‘alâ Ibrâhîm wa ‘alâ âli Ibrâhim, wa bârik ‘alâ Muhammad, wa ‘alâ âli Muhammad, kamâ bârakta ‘alâ Ibrâhîm wa ‘alâ âli Ibrâhîm fil ‘âlamîna innaka hamîdun majîd. Atau cukup membaca: Allahumma sholli ‘alaa Muhammad.

Takbir Ketiga Pada takbir kali ini membca doa meminta ampunan untuk jenazah: Allahummagfir lahu warhamhu wa ‘afihi wa ‘fu’anhu wakrim nuzulahu wa wasi’ madkholahu wagsilhu bilma’i watsalju wal bardi wa naqqihi minadzunubi walkhotoyaya kama yunaqqi atssaubulabyadhu binaddanasi wa abdilhu daaron khoiron min daarihi, wahlan khoyron min ahliho, wa zaujan khoyron min zaujihi waqihi fitnatalqobri wa ‘adzabi nnar.

Takbir Keempat pada takbir terakhir ini imam dan makmum doa untuk jenazah. Adapun jenazah laki-laki doanya: Allahumma tarimna Ajrohu walataftinna bakdahu.

Untuk jenazah perempuan membaca: Allahumma la tahrimna uhroha waltaftina bakdahu. Setelah takbir keempat tersebut shalat jenazah ditutup dengan salam ke kanan dan ke kiri. (305/mdc)

 

 

Pos terkait