Rute Favorit Pertama, WNA Australia Wisman Terbanyak Datang ke Bali Tahun 2022

wisman australia
Penerbangan perdana Garuda Indonesia dari Melbourne Australia ke Bali. (ist)

MANGUPURA | patrolipost.com – Sejak dibuka dan diawalinya penerbangan internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pada 13 Maret 2022 oleh maskapai Garuda Indonesia rute Narita, kini kembali dengan maskapai yang sama membuka rute perdana dari Melbourne ke Bali.

Garuda Indonesia nomor penerbangan GA719 registrasi PK-GPX mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali pukul 12.24 dengan membawa 225 penumpang.

Bacaan Lainnya

Dari data statistik lalu lintas angkutan udara Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Australia merupakan rute favorit urutan pertama. Warga Negera Asing (WNA) Australia kedatangan terbanyak tahun 2022 periode Januari hingga November yakni 529.767 penumpang, disusul negara India 148.341 penumpang dan United Kingdom 111.933 penumpang.

“Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali kembali menerima tambahan rute dari Melbourne Australia oleh maskapai Garuda Indonesia, sehingga lebih melengkapi pilihan para calon penumpang untuk terbang menuju Pulau Bali,” kata  General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali Handy Heryudhitiawan, Sabtu (10/12/2022).

Handy menambahkan, sesuai jadwalnya Garuda Indonesia dari Melbourne akan melayani satu kali dalam seminggu menggunakan pesawat Airbus A330 – 300. Maskapai Garuda Indinesia saat ini melayani 3 rute internasional yakni, dari Melbourne, Narita dan Seoul.

“Saya ucapkan selamat untuk Garuda Indonesia atas pembukaan rute perdana Melbourne, semoga penerbangannya dapat memberikan layanan terbaik bagi penumpang dan operasional berjalan lancar, dengan jumlah 225 penumpang perdana merupakan suatu awal yang baik,” ucap Handy.

Secara rinci jumlah rute dari negara Australia yang dilayani Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, sebanyak 7 rute yaitu Melbourne, Chairns, Sydney, Perth, Darwin, Adelaide dan Brisbane dengan maskapai  Garuda Indonesia, Qantas, Jetstar, Batik Air dan Air Asia.

“Oleh karena itu, selain Garuda Indonesia saya turut mengajak maskapai lainnya agar dapat membuka rute strategisnya, kami dari manajemen PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali siap memberikan dukungan, utamanya dari segi operasional, sehingga bersama-sama membuka peluang yang dapat meningkatkan sektor aviasi serta sektor-sektor turunan lainnya,” ucapnya. (pp03)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.