Presiden Jokowi Isyaratkan Pariwisata Bali Dibuka Kembali Juni 2021

Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara saat mendampingi Presiden Joko Widodo dalam rangka pelaksanaan vaksinasi massal pelaku pariwisata di Harris Hotel Denpasar. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengisyaratkan pariwisata Bali akan dibuka kembali bulan Juni 2021. Namun syaratnya masyarakat disiplin menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) serta vaksinasi dilaksanakan secara maksimal.

Pernyataan presiden itu disampaikan Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara usai mendampingi Presiden Jokowi meninjau pelaksanaan vaksinasi massal pelaku pariwisata di Harris Hotel Denpasar, Selasa (16/3/2021).

Bacaan Lainnya

“Presiden Joko Widodo memberikan isyarat bahwa pariwisata Bali akan dibuka pada bulan Juni atau Juli mendatang. Hal ini jika kasus Covid-19 terkendali, penerapan Protokol Kesehatan diperketat, testing yang maksimal dan tentunya vaksinasi yang terus digenjot,” ujar Jaya Negara menceritakan kembali perbincangannya dengan Presiden Joko Widodo.

Terkait wacana tersebut, Jaya Negara mengatakan bahwa Pemkot Denpasar siap untuk berusaha maksimal memenuhi persyaratan yang diamanatkan presiden. Lantaran peryaratan tersebut sejatinya telah dilaksanakan di Kota Denpasar.

“Untuk tracing kami sudah ada tim sejak awal, penegakan Prokes juga sudah ada tim yang dikordinir Sat Pol PP. Vaksinasi sedang kami genjot, dan semoga upaya ini mampu mengendalikan penyebaran Covid-19, sehingga pariwisata segera dibuka,” katanya.

“Sesuai dengan program awal percepatan penanganan Covid-19, kami siap untuk menggenjot vaksinasi terhadap warga Kota Denpasar, termasuk pemuka agama, pelaku seni dan utamanya pelaku pariwisata,” sambungnya.

Jaya Negara menambahkan bahwa masyarakat yang memiliki KTP el di Kota Denpasar dapat melaksanakan vaksinasi dengan mudah, hanya dengan mendatangi Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) di Kota Denpasar.

“Jadi masyarakat Kota Denpasar, yang nantinya dibuktikan dengan dokumen kependudukan yakni KTP el dan masuk dalam kelompok sasaran dapat langsung melaksanakan vaksinasi, termasuk mereka yang berstatus pelaku pariwisata,” tandas Jaya Negara.

Selain Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Pelayanan Publik, Pemkot Denpasar terus berkomitmen untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Kali ini, pekerja industri pariwisata juga turut menjadi prioritas Pemkot Denpasar untuk menerima vaksinasi Covid-19. Hal ini dilaksanakan guna mendukung pemulihan dan pembukaan destinasi pariwisata di Povinsi Bali, khususnya Kota Denpasar. (cr02)

Pos terkait