Polres Buleleng Kawal Penjemputan Warga Isoman ke Lokasi Isoter

Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto menyaksikan pergeseran warga Isoman untuk dibawa ke Isoter di wilayah Polsek Seririt, Minggu (15/8/2021). (ist)

SINGARAJA | patrolipost.com – Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto mulai mengambil sikap tegas atas masih banyaknya masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19 menjalani isolasi mandiri. Tak hanya masyarakat biasa, anggota Polri yang tengah melakukan Isoman pun diminta untuk jalani Isoter di tempat yang telah ditentukan.

Langkah Kapolres Buleleng ini dilaksanakan pasca kedatangan Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa dan Bali, Luhut Binsar Panjaitan yang juga Menteri Maritim dan Investasi (Marves) bersama Mendagri Muhammad Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin beberapa hari lalu. Saat itu Menko Marves Luhut meminta Pemkab agar memaksimalkan Isoter sehingga tidak ada lagi warga yang Isoman di rumah masing-masing.

Bacaan Lainnya

”Data masyarakat terkonfirmasi positif Covid-19 yang sedang menjalani Isoman telah ada. Segera jemput lakukan pendekatan humanis untuk melaksanakan Isoter. Tidak ada lagi yang Isoman termasuk anggota Polri,” tegas AKBP Andrian kepada seluruh Kapolsek di jajaran Polres Buleleng, Minggu (15/8/2021).

Salah seorang orang anggota Polri yang melaksanakan isoman telah dilakukan penjemputan untuk menjalani Isoter, Sabtu (14/8). Anggota Polri tersebut sebelumnya melakukan Isoter milik  Banjar Dinas Darma Yadnya, Desa Tukadmungga Kecamatan  Buleleng.

Sedangkan minggu (15/8) dari kewilayahan sebanyak 27 orang terkonfirmasi Covid-19,  telah dijemput Satgas Covid -19 termasuk TNI/ Polri. Dari wilayah Buleleng sebanyak 9 orang, wilayah Sawan sebanyak 6 orang, wilayah Seririt sebanyak 2 orang, wilayah Sukasada sebanyak 3 orang, wilayah Tejakula sebanyak 1 orang dan wilayah Busungbiu sebanyak 6 orang.

Mereka ditempatkan di sejumlah Isoter yakni sebanyak 19 orang melaksanakan isoter di asrama Undiksha Jinengdalam,  2 orang di asrama Kompi C Kubutambaham, sedangkan 6 orang melaksanakan Isoter Kecamatan di wilayah Busungbiu.

Kapolres Andrian Pramudianto mengatakan, jika ada anggota masyarakat terkonfirmasi Covid -19, untuk tidak melakukan Isoman karena tidak mendapatkan penanganan medis dengan baik. Sementara di tempat Isoter, semuanya dijamin dan ada seperti tenaga kesehatan, makan yang teratur dan dibimbing olahraga untuk meningkatkan imun.

“Yang terkonfirmasi Covid-19 dan melaksanakan Isoter semuanya sembuh,” ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Seririt Kompol I Gede Juli  bersama Danramil Seririt Kapten Sabar Santoso, menjemput dua warga terkonfirmasi positif Covid-19 yang selama ini melakukan Isoman. Keduanya, warga Kelurahan Seririt dan warga Desa Pengastulan dibawa ke tempat Isoter bersamaan dengan warga yang sedang menjalani isoman di tempat lain.

Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto melihat langsung pergeseran tersebut, Minggu (15/8). “Kita lakukan penjemputan terhadap dua orang warga Isoman dan kita geser ke tempat Isoter di Sekolah Bali Mandara menggunakan mobil milik Polsek Seririt,” ujarnya. (625)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.