Petugas Sampah Temukan Tas Berisi Orok Tersangkut di Jaring

Orok ditemukan di dalam tas dalam kondisi tak bernyawa.

DENPASAR | patrolipost.com – Warga Jalan Imam Bonjol, Banjar Buagan, Desa Pemecutan Kelod, Senin (20/1/2020) pagi digegerkan penemuan orok berjenis kelamin perempuan. Orok tersebut ditemukan warga di dalam tas yang tersangkut jaring sampah di Tukad Badung, di belakang Pura Wates.

Jasad orok yang diduga baru dilahirkan itu pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan Kota Denpasar I Made Sudiarsa (31), Made Kusuma Jaya (31) dan Andi Martana (24). Ketika mengangkut sampah, pada jaring sampah di bantaran Tukad Badung itu Sudiarsa menemukan sebuah tas warna hitam. Tas yang masih baru itu membuat Sudiarsa penasaran untuk membukanya. Betapa kagetnya dia setelah membuka tas itu. Dia melihat sesosok orok masih dilengkapi dengan pusarnya dalam kondisi berlumuran darah.

Bacaan Lainnya

Karena kaget Sudiarasa melempar kembali tas itu ke air sambil berteriak ada bayi. Teriakannya itu didengar oleh warga sekitar dan berdatangan ke TKP. Mangku di Pura Wates, Mangku Nik Renik Buagan mengatakan, penemuan orok merupakan yang kedua kali terjadi pada tempat tersebut. Beberapa tahun sebelumnya ditemukan di pinggir sebelah Timur sungai. Sementara kemarin itu ditemukan terapung (tersangkut) di tengah sungai.

“Awalnya, saya mendengar teriakan ada bayi. Saya tanya mana bayinya? Kok bayinya ada di air? Ternyata bayi itu ada di dalam tas. Petugas itu takut mau ambil tas itu. Akhirnya saya turun dan mengambil tas itu. Saya melihat masih ada darahnya. Sepertinya baru dilahirkan tadi pagi,” tuturnya.

Anggota Polsek Denpasar Barat mendatangi TKP. Tas berisi orok itu diambil kembali dari air. “Saya sebenarnya mau mengangkat tas itu segera. Tapi karena dilarang, jadi saya tidak berani dan menunggu polisi,” ungkapnya.

Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Aji Yoga Sekar mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Sementara jasad orok itu dievakuasi dengan ambulan BPBD Kota Denpasar ke RSUP Sanglah Denpasar.

“Orok itu saat ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia. Kami masih melakukan penyelidikan. Dugaan sementara tas itu terhanyut air dari hulu. Nanti perkembangannya akan kami sampaikan lebih lanjut,” katanya. (007)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.