Penembakan Brutal saat Perayaan Imlek di AS, 10 Orang Tewas

korban imlek1
Salah satu korban luka dilarikan petugas ke rumah sakit. (ist)

LOS ANGELES | patrolipost.com – Tragedi berdarah terjadi saat warga Tionghoa merayakan pergantian tahun Imlek 2574 di Los Angeles Amerika Serikat, Sabtu (21/1) malam atau Minggu (22/1) WIB. Seorang pria tak dikenal memberondong ribuan warga dengan peluru senapan mesin, 10 orang tewas dan belasan luka.

Dikutip dari Los Angeles Times, tragedi memilukan itu terjadi dalam Perayaan Tahun Baru Imlek yang digelar komunitas Tionghoa di Monterey Park, California, AS. Seorang saksi mata, Seung Won Choi mengatakan ribuan orang berada di area tersebut untuk merayakan Tahun Baru Imlek. Choi adalah pemilik restoran barbekyu seafood dan house di seberang lokasi penembakan.

Bacaan Lainnya

Menurut kesaksian Choi, tiba-tiba tiga orang memasuki restorannya dan memintanya mengunci pintu. Orang-orang itu memberi tahu Choi bahwa diseberang berdiri seorang pria bersenjata dengan senapan mesin.

Penembak memiliki cukup amunisi sehingga dia dapat mengisi ulang senjatanya. Choi mengatakan dia yakin penembakan brutal itu terjadi di sebuah klub dansa. Kemudian dia mendengar suara orang-orang berteriak ketakutan minta tolong.

Sementara itu, Kapten Sheriff Los Angeles Andrew Meyer mengatakan lokasi persis penembakan itu berada di blok 100 West Garvey Avenue. Andrew memperkirakan penembakan brutal itu terjadi sekitar pukul 10:22 malam waktu setempat.

“Sepuluh korban tewas seketika,” kata Andrew, seperti ditulis Satu Viral, Minggu (22 Desember 2023).

Selain korban tewas, 10 korban lainnya luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Kondisi mereka beragam mulai dari luka dari ringan hingga kritis.

Sampai saat ini belum diketahui identitas pelaku. Polisi hanya mengidentifikasi penembak adalah laki-laki, dan masih buron. Polisi juga belum mengetahui motif penyerangan atau deskripsi penembak.

“Saat polisi datang, mereka menemukan sejumlah orang berlarian dari lokasi kejadian sambil berteriak. Petugas masuk ke lokasi dan menemukan lebih banyak korban,” kata Meyer.

Meyer melanjutkan penyelidik tidak tahu mengapa korban-korban itu menjadi sasaran. Dia mengatakan masih terlalu dini untuk mengatakan apakah penembakan itu adalah kejahatan rasial.

“Kami akan melihatnya dari semua sudut. Kami akan sangat hati-hati menyelidiki dan mengintrogasi semua saksi mata di lokasi,” katanya.

Video usai penembakan viral tersebar di media sosial. Dalam video terlihat polisi dan pemadam kebakaran membanjiri area Garvey Avenue dan mengevakuasi para korban. Korban luka dibawa ke beberapa rumah sakit di daerah tersebut.

Penembakan massal di Monterey Park adalah salah satu yang terburuk dalam sejarah Los Angeles County modern. Terakhir kali peristiwa sebesar ini terjadi pada Malam Natal 2008. Saat itu seorang pria berpakaian Santa Claus masuk ke sebuah rumah di Covina bersenjatakan lima pistol. Sembilan orang tewas dalam penembakan, termasuk mantan istri penembak dan orangtuanya. Pria bersenjata itu bunuh diri beberapa jam setelah penembakan. (807)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.