Pelajar Indonesia Ukir Prestasi di Ajang International Economics Olympiad (IEO) 2021

Pelajar Indonesia yang mengukir prestasi pada ajang International Economics Olympiade (IEO) 2021 di University of Latvia, Riga, Latvia. (ist)

JAKARTA | patrolipost.com – Bersamaan dengan medali emas pertama yang diraih pebulutangkis Greysia Polii dan Apriyani Rahayu di ajang Olimpiade Tokyo 2020, pelajar Indonesia juga mengukir prestasi pada ajang International Economics Olympiade (IEO) 2021 di University of Latvia, Riga, Latvia.

Ajang yang dilaksanakan secara daring tersebut digelar pada tanggal 24 Juli hingga 2 Agustus 2021 dan diikuti oleh tim dari 44 negara. Tim Indonesia terdiri dari lima orang pelajar yang berasal dari berbagai sekolah tersebut berhasil meraih medali perunggu.

Bacaan Lainnya

Para pelajar tersebut adalah Ebenezer Mesotuho Harefa (SMAK 3 Penabur Jakarta), Zulfandi Yahya (SMAN 81 Jakarta), Daffa Muhammad Zidan (SMAN 2 Depok), Calista Feroniq Gunawan (SMA Darma Yudha), dan Raisa Kendria Smara Karimah (SMAN 8 Jakarta).

“Mereka dipilih dari 30 orang peraih medali Kompetisi Sains Nasional (KSN) bidang Ekonomi pada tahun 2020,” kata Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Asep Sukmayadi, Selasa (3/8/2021).

Dalam situasi pandemi saat ini, kata Asep, kelima peserta tidak sempat menjalani pemusatan latihan. Bahkan, sejak memenangkan KSN tahun lalu, mereka belum pernah bertemu secara personal, termasuk dengan para pembina dari Puspresnas yang melatihnya.

“Semua menjalani lomba dari rumah masing-masing di tengah risiko gangguan sinyal internet dan kekhawatiran listrik padam,” jelasnya.

Karena perbedaan waktu antara Indonesia dan Latvia, sebagian lomba harus mereka tempuh pada malam hari.

“Tapi, semangat untuk menyumbangkan prestasi dalam rangka HUT ke-76 RI tidak menyurutkan niat mereka dan dengan modal semangat juang, mereka berhasil naik podium untuk menerima medali,” kata Asep.

Dalam kompetisi IEO 2021 terdapat tiga subbidang ekonomi yang menjadi bahan perlombaan yakni, financial literacy dan economics yang dilakukan perorangan, serta business case solution yang dilakukan secara berkelompok.

Selain berkompetisi, para kontestan juga mendapatkan bekal ilmu pengetahuan, antara lain dari Eric Maskin sebagai pemenang hadiah Nobel dan Gregory Mankiw, pengarang buku yang karyanya menjadi tersebar di fakultas-fakultas ekonomi di seluruh negara di dunia.

IEO pertama kali diselenggarakan di Moskow, Rusia pada tahun 2018. IEO kedua diselenggarakan tahun 2019 di Saint Petersburg, Rusia, dan IEO ketiga berlangsung secara daring di Kazakhstan pada tahun 2020. (pp03)

Pos terkait