Patroli Gabungan Masih Pergoki Warga Labuan Bajo Nongkrong di Luar Rumah

Tim Patroli Gabungan saat memberikan imbauan di Wisata Kuliner Kampung Ujung, Labuan Bajo, Senin (23/3/2020) malam.

LABUAN BAJO | patrolipost.com – Menindaklanjuti Maklumat Kapolri bernomor Mak/2/III/2020 pada 19 Maret 2020, patroli gabungan Polres Mabar bersama Satuan Pengamanan Kecamatan Komodo melakukan penyisiran di berbagai tempat hiburan dan pusat keramaian yang di Labuan Bajo, Selasa (23/3/2020) malam. Hasilnya, masih temukan kelompok masyarakat, khususnya kalangan remaja yang nongkrong di luar rumah.

Patroli ini dilaksanakan juga sebagai tindak lanjut dari anjuran pemerintah yang meminta masyarakat melakukan social distancing atau menjaga jarak dan mengurangi aktivitas di luar rumah sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19. Selain itu, patroli gabungan juga merupakan langkah antisipasi dengan memberikan sosialisi dan imbauan kepada masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah tersebut.

Bacaan Lainnya

Adapun yang menjadi sasaran patroli tersebut yakni tempat umum yang menjadi lokasi berkerumunnya massa, Tempat Hiburan Malam (THM) dan area di sekitaran Pelabuhan Labuan Bajo. Beberapa titik seperti Puncak Waringin, Kampung Ujung, Kampung Tengah dan lokasi tempat Hiburan Malam di area Gorontalo menjadi sasaran patroli. Sebelumnya, pemerintah bersama kepolisian sudah memberikan imbuan agar semua Tempat Hiburan Malam (THM)  ditutup sementara.

Dalam pelaksanaan Patroli Gabungan ini, didapati semua Tempat Hiburan Malam yang ada di Labuan Bajo sudah mematuhi imbauan Pemkab dan Polri untuk tidak beroperasi selama beberapa hari ke depan. Petugas Patroli Gabungan juga memberikan imbauan kepada pihak pengelolaan THM agar tetap memperhatikan kebersihan tempat usaha dan para karyawan. Selain itu, pihak pengelola juga diimbau agar semua karyawan tetap mengantisipasi penyebaran virus Corona dengan selalu menjaga jarak dengan sesama karyawan serta memperhatikan kebersihan tangan.

Sementara itu, kegiatan kuliner di area wisata kuliner Kampung Ujung masih berlangsung seperti biasa. Beberapa pedagang masih melayani pengunjung yang datang, termasuk wisatawan mancanegara.

Salah seorang pedagang yang tidak ingin namanya disebutkan mengatakan, kegiatan di wisata kuliner Kampung Ujung masih berjalan normal meski mereka sudah mengetahui adanya imbauan baik dari Pemerintah Pusat agar menerapkan sosial distancing di tengah masifnya penyebaran wabah virus Corona.

“Di sini masih berlangsung seperti biasa, hanya tidak semua pedagang ada, hanya beberapa saja. Kita maunya juga aman, cuman kalau ada imbauan dari Pemerintah Daerah, sebaiknya itu diberlakukan semua, jangan hanya beberapa saja,” jelas pedagang tersebut.

Selain itu, menurut pedagang tersebut, dari pihak Pengelola juga belum mengeluarkan imbauan agar ditiadakannya penjualan di tempat tersebut.

“Kita hanya taunya imbauan dari Pemerintah Pusat, dari pengelola maupun Pemkab belum ada. Jika ada, kami akan ikuti,” jelas pedagang tersebut.

Sementara itu Kapolsek Komodo Ipda Roy Weredity bersama Camat Komodo, Imran mengimbau agar setiap pedagang tidak memaksakan diri untuk tetap berjalan. Menurut mereka jika masih ada pedagang yang menjual di Kampung Ujung kuliner, hal ini akan menimbulkan adanya warga yang datang makan ke tempat tersebut dan tentunya itu tidak dianjurkan di tengah situasi masifnya perkembangan virus Corona.

Sementara di beberapa titik seperti Puncak Waringin, Kampung Ujung, Kampung Tengah dan area Pelabuhan, masih ditemukan beberapa warga yang nongkrong di luar rumah, khususnya anak-anak sekolah yang sebelumnya telah diliburkan oleh pihak sekolah. Kegiatan ini kemudian berhasil dibubarkan oleh Tim Patroli Gabungan sembari memberikan imbauan agar selalu mematuhi instruksi pemerintah sebagai bagian dari mencegah penyebaran virus Corona.

Patroli Gabungan ini direncanakan akan terus dilakukan selama beberapa hari ke depan dengan tujuan agar warga masyarakat di Labuan Bajo dapat menjalankan instruksi pemerintah dengan sungguh sungguh. (334)

Pos terkait