Mudarta Ingatkan Tamba-Ipat Fokus Layani dan Sejahterakan Masyarakat Jembrana

Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bali Made Mudarta bersama Calon Bupati Jembrana terpilih Nengah Tamba dan tim.

 

Bacaan Lainnya

 

DENPASAR | patrolipost.com – Pasca rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara KPU Jembrana yang digelar Rabu (16/12/2020), pasangan Tamba-Ipat memenangi Pilkada Jembrana, 9 Desember 2020, dengan memperoleh sebanyak 95.491 suara sah atau 51.991 persen. Sementara I Made Kembang Hartawan dan I Ketut Sugiasa (Paket Bangsa) hanya memperoleh sebanyak 88.176 suara sah atau 48,009 %.

Bertempat di Sekretariat DPD Partai Demokrat Bali, Kamis (17/12/2020), Ketua Partai Demokrat Bali, Made Mudarta didampingi pengurus lainnya langsung mengundang Nengah Tamba yang merupakan kader utama Demokrat Bali untuk diberikan dukungan dan masukan sebagai Calon Bupati Jembrana terpilih ketika resmi dilantik dan memimpin Jembrana kelak.

“Kami ingin memberikan masukan kepada Pak Tamba-Ipat dan mengawal eksekusi program-program yang tertuang dalam visi misi pembangunan Jembrana untuk lima tahun ke depan,” ucap Mudarta usai pertemuan.

Walaupun Tamba merupakan salah satu kader utama Demokrat dan kini telah terpilih sebagai Bupati Jembrana untuk memimpin kabupaten di Bali Barat ini yang pada Pilkada Jembrana diusung Koalisi Jembrana Maju, Mudarta menegaskan Demokrat Bali tidak akan membebani Tamba dengan urusan kepartaian.

“Beliau (Tamba) ketika dapat dukungan suara mayoritas masyarakat Jembrana, sekarang Demokrat Bali menyerahkan beliau sebagai pengayom, sebagai Bapaknya masyarakat Jembrana, sebagai pelayan masyarakat Jembrana, bukan lagi sebagai petugas partai. Beliau bukan Bupatinya Partai Demokrat, tapi 100 persen Bupati masyarakat Jembrana,” kata Mudarta mengingatkan.

Lantaran itulah lantas Mudarta menegaskan Partai Demokrat Bali akan mengawal, mengawasi dan memastikan Tamba bekerja 100 persen untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat Jembrana serta memajukan Jembrana.

“Jadi kami dukung penuh, tidak ada tugas partai kepada Pak Tamba tapi fokus melaksanakan tugas menyejahterakan masyarakat Jembrana dan melaksanakan program-program yang dijanjikan saat kampanye,” tegas Mudarta lantas memberikan pesan kepada Tamba-Ipat agar bekerja dengan tulus dan lurus jangan sampai tergelincir di tengah jalan.

Demokrat Bali pun menugaskan sejumlah kader seniornya yang pernah juga berpengalaman di birokrasi seperti Cok Pemayun mantan Sekda Provinsi Bali untuk ikut mengawal dan memberikan masukan jalannya pemerintahan di bawah kepemimpinan Tamba-Ipat ke depannya.

“Jadi kami memastikan Tamba-Ipat bekerja dengan payung hukum yang ada dan agar bisa memberikan lompatan-lompatan. Jangan hanya menjadi Bupati yang biasa-biasa saja, harus menjadi Bupati yang luar biasa tapi bingkainya adalah kerangka hukum yang berlaku di negara Indonesia,” tegas Mudarta.

Sementara itu Calon Bupati Jembrana terpilih Nengah Tamba mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran partai politik (partai koalisi) yang telah berjuang mendukung dan memenangkan paket Tamba-Ipat.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Jembrana telah mempercayakan pilihannya kepada pasangan Tamba-Ipat untuk memimpin Jembrana.

Tamba juga mengajak semua komponen bersatu setelah adanya hasil final Pilkada Jembrana ini, bersatu padu, gotong royong bergandengan tangan membangun dan memajukan Jembrana.

Ia juga merangkul kubu I Made Kembang Hartawan dan I Ketut Sugiasa (Paket Bangsa) untuk satu tujuannya demi kesejahteraan masyarakat Jembrana.

“Kita tidak ada lagi 01 dan 02. Kita semua berkomitmen untuk membangun Jembrana ke depan. Jadi sudahi sudah, dalam suasana pandemi Covid-19 kita fokus bagaimana recovery ekonomi dapat berjalan sejalan juga dengan penerapan protokol kesehatan,” pungkas Tamba yang mantan Ketua Komisi III DPRD Bali. (wie)

 

 

Pos terkait