Menparekraf: Labuan Bajo Siap Sambut Event Kelas Dunia

waterfront labuan bajo
Waterfront Zona C di Labuan Bajo. (ist)

LABUAN BAJO | patrolipost.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan Labuan Bajo siap menyambut gelaran side event G20 dan Asean Summit 2023. Hal ini disampaikan Sandi saat meninjau progress pembangunan Waterfront yang merupakan salah satu proyek Program Penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) di Labuan Bajo, Kamis (27/01/2022).

“Waterfront ini merupakan pusat dari titik nol Labuan Bajo, di sinilah nantinya lalu lintas penumpang akan masuk dan akan banyak sekali kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif di ruang publik ini. Termasuk juga konser dan bagaimana kita bisa menikmati pemandangan indah, dan juga matahari terbenam yang menjadi unggulan Labuan Bajo. Letaknya yang masih dalam kota akan menambah daya tarik dan harapannya dapat menambah lama tinggal wisatawan di Labuan Bajo,” jelas Sandi.

Bacaan Lainnya

Sebagai salah satu dari lima Waterfront City yang ada di Indonesia (Labuan Bajo, Palembang, Batam, Makassar, dan Semarang), Menparekraf berharap ada usulan dan kolaborasi dari berbagai pihak terutama untuk mengisi event di ruang publik tersebut sehingga pada akhirnya terjadi pemulihan ekonomi melalui aktivitas pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Di sinilah kolaborasi usulan dari teman-teman, bagaimana mengisi berbagai event terutama menjelang G20. Kolaborasi dengan Pemda dan Badan Pelaksana Otorita. Event akan memicu aktifitas, aktifitas akan memacu pergerakan, pergerakan akan memicu tingkat keterhunian yang lebih baik dan lapangan kerja yang terbuka hingga ekonomi bisa bangkit,”_ jelas Sandi, saat ditanya awak media terkait event untuk mengisi fasilitas yang telah dibangun terutama menjelang G20.

Sandiaga Uno selaku Menparekraf RI juga mengajak semua pihak untuk menjaga berbagai fasilitas KSPN tersebut dengan penuh totalitas dan mengutamakan aspek keberlanjutan. Sandi juga menegaskan bahwa Labuan Bajo siap menyambut G20 dan ASEAN Summit 2023.

“Dengan ini saya katakan Labuan Bajo siap menyambut side event G20 dan tuan rumah ASEAN Summit 2023,” tutupnya.

Dalam kunjungannya, Menparekraf juga didampingi Vinsensius Jemadu, Kepala Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur (Deputi 3) Kemenparekraf. Vinsen menambahkan bahwa dalam rangka mengisi event, Kemenparekraf sudah merencanakan beberapa festival yang akan diadakan di Labuan Bajo dan sekitarnya serta terus berusaha untuk memperkenalkan kearifan lokal Manggarai pada khususnya dan NTT pada umumnya.

“Kemenparekraf, BPOLBF, dan Pemda sudah merencanakan beberapa festival dan salah satunya Festival Kopi sebagai bagian dari G20 karena menurutnya kopi adalah salah satu sarana memperkenalkan falsafah budaya Manggarai,” jelasnya.

Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama BPOLBF, Shana Fatina juga menambahkan bahwa sebagai ruang publik untuk menikmati keindahan alam, Waterfront  juga dapat diisi dengan berbagai event, terutama menjelang G20 ada beberapa agenda yang akan dilakukan.

“Agenda terdekat adalah melakukan koordinasi bersama para calon pembuat event di Waterfront dalam kaitannya dengan kegiatan G20 dan BPOLBF akan mendampingi mereka di bulan Februari dan Maret. Di bulan Maret juga akan ada festival seperti festival Labuan Bajo dan festival untuk menyambut ulang tahun Manggarai Barat, dan pada prinsipnya kita akan mengisi fasilitas yang sudah dibangun ini dengan berbagai aktivitas pariwisata,” jelas Shana.

Selain mengunjungi Waterfront, Sandiaga juga mengunjungi dua titik lokasi lainnya yaitu Puncak Waringin dan Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta).

Kunjungan sekaligus peninjauan salah satu fasilitas yang dibangun dari Program Penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo ini bertujuan untuk melihat progres pembangunan dan melihat peluang event yang dapat dilakukan sejumlah fasilitas KSPN ini ke depannya mengingat salah satu tujuan dari pembangunan ini adalah untuk mendukung peningkatan jumlah dan lama kunjungan wisatawan dan sebagai ruang terbuka publik untuk menambah daya tarik wisata dalam kota Labuan Bajo. Hal ini disampaikan langsung Menparekraf, Sandiaga Uno saat mengunjungi kawasan tersebut. (334)

Pos terkait