Mengakhiri Masa Jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur, Putri Koster Lepas Pin TP PKK dan Dekranasda

lepas pin
Putri Suastini Koster mengakhiri kepengurusan Tim Penggerak PKK Provinsi Bali dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali. (Ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Mengakhiri masa jabatan Gubernur Bali dan Wakil Gubernur Bali, Putri Suastini Koster juga mengakhiri kepengurusan Tim Penggerak PKK Provinsi Bali dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali masa jabatan 5 tahun terakhir pada 5 September 2023. Pembubaran kepengurusan ditandai dengan pelepasan Pin pengurus dan anggota.

Putri Koster yang juga sebagai wanita multitalenta mengatakan, selama melaksanakan tugas-tugas pihaknya selalu bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Bali, yang telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah maupun Surat Edaran yang mendukung pergerakan Tim Penggerak PKK serta Dekranasda Provinsi Bali.

Bacaan Lainnya

Pergub dan Surat Edaran bertujuan untuk melindungi kekayaan kearifan lokal Bali yang bertujuan untuk kesejahteraan krama Bali pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Selaku ex officio Gubernur Bali, Putri Koster berpesan kepada kader Tim Penggerak PKK untuk tetap menjadi aktif dalam mengawal perkembangan dan kesejahteraan keluarga. Ia berharap pengurus yang kepengurusannya berakhir untuk tetap menjadi pionir-pionir dalam melanjutkan penerapan Pergub dan Surat Edaran Pemerintah Provinsi Bali.

“Dan di pengujung jabatan, Saya selaku Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Provinsi Bali, mengucapkan terima kasih atas kerjasama selama ini yang sudah terjalin dengan baik. Kami berharap kerjasama yang baik ini tidak berhenti sampai di sini, dan ke depannya bisa berlanjut di kesempatan yang lain,” kata Putri Koster, Senin (4/9/2023).

Sepanjang 5 tahun bekerja wanita yang akrab disapa Bunda Putri sudah melaksanakan sosialisasi sebanyak 272 kali, dengan memaparkan 10 program pokok PKK.

Sebagai partner Pemerintah Provinsi Bali, Putri Koster juga menggandeng instansi terkait untuk memaparkan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali dan keberhasilan program yang sudah terlaksana yang dirangkum ke dalam 44 Tonggak Peradaban Penanda Bali Era Baru.

Organisasi yang berfokus pada tujuan kesejahteraan keluarga, membuat Putri Koster merancang kegiatan yang lebih bermanfaat dan menyentuh kepentingan masyarakat yang paling bawah melalui aksi sosial.

Pada tahun 2019, Tim Penggerak PKK Provinsi Bali melaksanakan harmonisasi dan sinkronisasi melalui Hatinya PKK (Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman), yakni menggerakkan pemanfaatan tanaman hijau bermanfaat bagi kebutuhan hidup sehari-hari.

Pada tahun 2020, merupakan tahun pertama Tim Penggerak PKK melaksanakan kegiatan ‘TP PKK Menyapa’. Beranjak pada kali pertama pasien Covid-19 terdeteksi pada Maret 2020, Tim Penggerak PKK Provinsi Bali mulai merapatkan barisan bersama instansi terkait, baik tingkat provinsi, kabupaten serta kecamatan dan masyarakat umum menggalang bantuan untuk menangani warga terdampak, terutama keluarga pasien Covid-19.

Melalui ide, inovasi dan gagasan yang dimilikinya, Putri Koster selaku Ketua TP PKK Provinsi Bali menggerakkan kadernya yang bersinergi dengan Dekranasda Provinsi Bali menyerahkan 410,9 ton beras dan 90.000 pcs masker kepada warga terdampak, yang menyasar 10.000 kader PKK Desa dan Kelurahan serta 6.436 perajin yang ada di desa dan kabupaten se-Bali.

Selain kegiatan “TP PKK Menyapa, juga gencar dilakukan “Penggak PKK” yakni sinergitas TP PKK Provinsi Bali dengan TP PKK Kabupaten/ Kota, dengan menggelar warung yang menyediakan kebutuhan pokok masyarakat secara gratis yang menyasar 9.574 orang di 716 desa/ kelurahan dengan total 239,35 Ton beras.

TP PKK Provinsi Bali di bawah komando Putri Koster juga melaksanakan ‘PKK Gebrak Masker’, ‘Menyapa dan Berbagi’, dan ‘Aksi Sosial TP PKK Provinsi Bali’ dilaksanakan secara konsisten dan berkelanjutan yang berkolaborasi dengan perangkat daerah instansi terkait.

Selama 2021, kegiatan Aksi Sosial TP PKK Provinsi Bali sudah dilaksanakan sebanyak 27 kali dengan jumlah sasaran sebanyak 27 kecamatan  di 27 titik yang menyasar 1.710 orang.

Pada tahun 2022, Tim Penggerak PKK melaksanakan kegiatan ‘Berbakti dan Berbagi’ serangkaian HKG PKK ke-50, Aksi Sosial dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota se-Bali dengan menyasar 450 orang.

‘Menyapa dan Berbagi’ dalam rangka membantu warga terdampak pandemi Covid-19, kekurangan asupan gizi dan bencana alam, yang dirancang secara aktif dan konsisten. (pp03)

Pos terkait