Lacak Kasus Aktif, Satgas Covid-19 Kota Denpasar Gencarkan Tracing Jemput Bola

tracing dps
Pelaksanaan Tracing dan Testing di Desa Sanur Kauh, Kota Denpasar. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Guna mempercepat menemukan kasus aktif Covid-19, Satgas Covid-19 Kota Denpasar bersama Kaling/Kadus dan dibantu TNI/Polri gencar menggelar tracing dan testing. Adapun tracing dan testing dilakukan dengan sistem jemput bola di beberapa wilayah Kota Denpasar, Senin (10/1/2022).

“Kegiatan yang menyasar masyarakat yang kontak erat pasien positif Covid-19 ini bertujuan untuk mempercepat menemukan kasus aktif,” kata Kadis Kesehatan Kota Denpasar dr  Ni Luh Putu Sri Armini.

Bacaan Lainnya

Sehingga upaya mencegah penularan berkelanjutan dapat dan tentunya penularan dan kasus aktif lebih cepat diantisipasi. Terlebih ini juga dilakukan berkaitan dengan ditemukannya 5 kasus positif baru di wilayah Kelurahan  Sanur dan Desa Sanur Kauh, Minggu (9/1/2022) kemarin.

Lebih lanjut dijelaskan, saat ini memang kasus aktif di Kota Denpasar masih tergolong rendah. Kondisi ini diikuti dengan konsistensi penambahan kasus sembuh. Namun demikian, upaya antisipasi penularan harus terus dioptimalkan.

“Saat ini penambahan kasus masih rendah, kasus sembuh juga terus meningkat, namun upaya pencegahan harus terus dioptimalkan dengan 3 T dan Prokes yang ketat,” jelasnya.

Sri Armini menuturkan, penanganan Covid-19 di Kota Denpasar tetap mengedepankan pola penanganan pusat. Yakni Tracing, Testing dan Treatment (3T). Tentunya dengan melibatkan Perbekel, Kadus dan Kaling sebagai tracer dan TNI, Polri dan Dinkes.

“Setelah kita temukan, kita test, setelah itu tindaklanjutnya kita tangani, apakah dirujuk, nanti alurnya sudah tersedia,” ungkapnya.

Selain itu, pihaknya berharap dengan digencarkannya 3T ini dapat mempercepat penanganan Covid-19 di Kota Denpasar, termasuk mendukung optimalisasi pencegahan penularan.

Sementara Jubir Penanganan Covid-19, Dewa Gede Rai menambahkan walaupun kondisi pandemi Covid-19 di Kota Denpasar tergolong rendah, masyarakat diimbau tetap disiplin menerapkan Prokes.

“Saya ajak masyarakat jangan abai dan kendur dalam menerapkan disiplin Protokol Kesehatan, karena jika lengah dan abai kasus Covid-19 sewaktu waktu bisa meningkatkan,” tambahnya. (030)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.