Kemenpora RI Gelar Youth Fun Juggling Competition, Yoga: Bangga dapat Hadiah Kostum Pemain Nasional

Penyerahan hadiah kepada pemenang lomba Juggling Fun Competition. (ron)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Pemerintah Kabupaten Klungkung mengapresiasi program dari Kemenpora RI yang bertemakan ‘Main Bola Yuk’ Youth Fun Juggling Competition. Hal ini disampaikan Kadisbudpora Ida Bagus Jumpung Gde Oka Wedana, Sabtu (5/12).

‘Main Bola Yuk’ ini menurut Menpora RI adalah, bagian program untuk memberikan semangat kepada pemain usia dini. Program ini menjadi perhatian dan fokus pemerintah bersama PSSI dan seluruh stakeholder sepakbola Indonesia dalam rangka meningkatkan prestasi sepakbola Indonesia menuju pentas dunia.

“Tak cukup hanya slogan saja. Melalui program tersebut para pemain usia dini pun akan berkompetisi melalui Youth Fun Junggling Competition untuk menarik minat dan mencari bakat anak -anak muda Indonesia di sepakbola,” kata Ida Bagus.

Menpora RI berharap, persepakbolaan nasional akan mendapatkan dukung secara penuh dari masyarakat.

“Itulah tujuan Kemenpora RI melaksanakan Youth Fun Juggling Competition. Penyelengaraan ini kami gelar di 36 Kota dan Kabupaten. Khususnya daerah yang sepak bolanya sedang bergairah. Tidak menutup kemungkinan, ke depan di tempat lain juga akan kita gelar program semacam ini,” kata Menpora RI.

Klungkung merupakan salah satu lokasi sosialisasi Youth Fun Juggling Competition. Kegiatan tersebut merupkan salah satu kampamye ‘Main Bola Yuk’ yang tengah diusung Kemenpora RI dalam rangka meningkatkan kesadaran olahraga sepak bola dan mendukung Timnas Indonesia U-20 di pentas dunia.

“Terima kasih atas kesempatannya, dalam kondisi pandemi ini kita masih diberikan kesehatan sehingga bisa bertemu. Sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga yang sangat populer dan digemari oleh masyarakat, terutama kaum milenial, mulai dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Tentu dengan hari ini memberikan harapan kedepan bahwa Indonesia akan mulai bangkit,” tambah Ida Bagus Jumpung Gde Oka Wedana.

Kadisbudpora menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Klungkung sangat mendukung atas program yang diadakan Kemenpora. Menurutnya, kegiatan ini sangat tepat untuk menjaring bibit-bibit atlet sepak bola muda dimasa yang akan datang.

“Kita ketahui bersama, Bapak Presiden (Joko Widodo) sangat peduli terhadap sepak bola. Ini tentu menjadi harapan kita, sudah saatnya Indonesia harus tunjukkan prestasi kepada dunia. Mewakili bapak bupati, saya mengucapkan apresiasi yang sangat mendalam kepada Kemenpora, serta sudah memilih Klungkung sebagai salah satu lokasi kegiatan,” ujarnya.

“Pelaksanaan Youth Fun Juggling Competition untuk di Klungkung dilakukan terbatas hanya 30 orang di GOR Swecapura, Gelgel ini untuk menekan sebaran pandemi Covid-19 dengan mengikuti protokol kesehatan yang ketat di Klungkung,” ujar Kasubdit Pengembangan Olah Raga Kemenpora RI, Juliana SpdI.

Kehadiran salah seorang pemain nasional dari Bali United, M Taufiq ikut memberikan motivasi kepada peserta Youth Fun Juggling Competition meminta agar generasi muda bisa nantinya menjadi pemain sepak bola profesional dengan mempelajari skill permainan juggling untuk bisa menguasai teknik permainan sepak bola yang mumpuni.

Dalam kegiatan Youth Fun Juggling Competition di GOR Swecapura, Gelgel ini salah seorang peserta Made Yoga Pranata asal lingkungan Bendul Gang 2 Nomor 19 Jalan Patimura yang juga siswa Sekolah Sepakbola (SSB) Klungkung berhasil menjuarai lomba Youth Fun Juggling Competition dengan mendapatkan hadiah baju kostum pemain nasional.

”Saya bangga dapat hadiah kostum pemain nasional sepakbloa,” terang Yoga Pranata bangga.

Sementara itu sesuai jadwal seremonial yang dibuka sekitar pukul 3.30 Wita secara virtual dari Hotel Renaissance Uluwatu, Badung, Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainuddin Amali dalam sambutannya secara virtual terkait perkembangan olahraga sepakbola melalui cabor PSSI kedepan bisa berkembang pesat. Hal ini diharapkan sinergitas semua pihak. Dirinya berharap sepakbola bisa membanggakan perkembangannya dimasa depan. Pada kesempatan itu Menpora mengawali kegiatan lomba Juggling Fun Competition dengan memberikan bola kepada tiga orang peserta lomba juggling.

“Dengan lomba juggling tanpa tempat yang luas diharafkan anak-anak bisa berprestasi. Siapa tau dari tempat ini di Bali, nantinya bisa terpilih sebagai bibit pemain handal PSSI. Lomba juggling ini dilaksanakan dengan gembira bisa berprestasi seĺamat bagi anak-anak yang ikut berkompetisi diajang lomba Juggling Fun Competition ini,” ujarnya. (855)

Pos terkait