Kebakaran Hebat Menghanguskan Bangunan Rumah Warga Semarapura Kelod

Petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api di rumah Widiana yang dilanda kebakaran hebat.

SEMARAPURA | patrolipost.com – Kebakaran hebat yang melanda rumah salah seorang warga bernama I Nyoman Widiana (55),menyebabkan warga di sekitar Jalan Diponegoro, Lingkungan Pande, Kelurahan Semarapura Klod Kangin, Klungkung gempar pada Minggu (3/5/2020) pagi.

Apa penyebab dari kebakaran yang menghanguskan beberapa bangunan tersebut masih belum jelas. Namun saat kebakaran terjadi, pemilik rumah, Widiana bersama keluarganya masih tertidur. Mereka baru tahu ada kebakaran setelah mendengar ada suara ledakan dari dalam dapur.

Bacaan Lainnya

Sumber informasi yang dipercaya di lapangan menyebutkan kebakaran tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 02.30 Wita. Kejadiannya berawal ketika istri korban yakni Ni Nyoman Mustiari (50) mendengar suara ledakan yang datang dari dapurnya. Kemudian dia segera membangunkan suaminya, Nyoman Widiana.

Saat  dia membangunkan suaminya itu, Mustiari kembali mendengar ledakan yang berasal dari bangunan dapur yang terletak di sisi Selatan rumahnya. Mendengar ledakan tersebut, mereka kemudian bangun untuk mencari tahu asal muasal suara. Setelah dicek, alangkah kagetnya Widiana bersama istrinya yang melihat api membesar di atap dapur dan kamar tidur.

Panik dengan kejadian mendadak itu mereka kemudian membangunkan keluarga yang lain dan mencoba memadamkan api menggunakan ember dan selang air. Bukannya api padam, malahan api membesar.

Bersukur api tidak sampai merembet ke bangunan lainnya. Setelah berjibaku selama satu jam, Api baru dapat dipadamkan setelah datangnya petugas pemadam kebakaran Pemkab Klungkung yang cepat menyemprotkan air hingga api padam.

Namun dari kejadian tersebut, bangunan di sisi Selatan yang berisi empat kamar tidur, WC dan dapur beserta isinya ikut terbakar sehingga pemilik rumah mengalami kerugian sekitar Rp 100 juta lebih.

Ketika dihubungi Minggu (3/5/2020) Kapolsek Klungkung Kompol Nyoman Suparta SH mengatakan masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Dikatakan anggotanya  telah turun melakukan olah TKP.

“Penyebab kebakaran masih kami selidiki. Apakah karena kompor, arus pendek, api dupa, atau yang lainnya. Tapi belum ada yang pasti,” ujar Kompol Nyoman Suparta. (855)

Pos terkait