Jukung Alami Kerusakan, 4 Orang Nelayan Berhasil Dievakuasi

Basarnas Bali mengevakuasi 4 nelayan terombang-ambing di Perairan Tanjung Benoa dengan kondisi selamat, Sabtu (18/7/2020) siang.

BADUNG | patrolipost.com – Empat nelayan masing-masing Yudi (25), Bagus (35), Dedi (36) dan Yogi (38) warga Badung berhasil diselamatkan Tim Basarnas Bali saat terombang-ambing di Perairan Tanjung Benoa dalam kondisi selamat, Sabtu (18/7/2020) siang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas) Bali, Gede Darmada mengungkapkan pihaknya memperoleh informasi sekitar pukul 14.15 Wita dari Wayan Sudarta. Para nelayan tersebut melaut sekitar pukul 13.00 Wita dari Pelabuhan Benoa. Berselang 1 jam kemudian jukung yang digunakan mengalami patah baling-baling di Perairan Tanjung Benoa.

“Menurut laporannya baling-baling motor patah karena ombak besar, beruntung lokasinya tidak terlalu jauh dari daratan dan bisa cepat ditemukan,” ungkap Gede Darmada.

Setelah menerima laporan, sebanyak 6 orang personel segera dikerahkan ke lokasi dengan menggunakan RIB. Dibutuhkan waktu sekitar 15 menit menuju lokasi jukung tersebut. Kemudian, pukul 14.45 Wita tim SAR gabungan telah menemukan target dekat dari posisi awal ketika dilaporkan.

Selanjutnya, pukul 15.20 Wita, seluruh tim dan keempat nelayan tersebut, merapat di dermaga apung KN SAR Arjuna 229. Sementara itu, diketahui identitas mereka atas nama Yudi (25), Bagus (35), Dedi (36) dan Yogi (38).

“Semua nelayan dalam keadaan selamat dan kondisinya baik,” pungkas Darmada.

Darmada kembali mengingatkan kepada nelayan atau masyarakat yang melakukan aktivitas di perairan agar menggunakan pelampung untuk keselamatan. Tak kalah pentingnya agar memperhatikan cuaca, gelombang, arus dan angin kencang sebelum melaut. (cr02)

Pos terkait