Jelang KTT G20, Occupancy Rate The Nusa Dua Meningkat 700 Persen

the nusa dua
Kawasan The Nusa Dua. (ist)

MANGUPURA | patrolipost.com – Menjelang KTT G20, tingkat hunian rata-rata The Nusa Dua pada Juli-September 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 700 persen dibandingkan Triwulan III pada 2021. Dimana secara berturut-turut occupancy rate terjaga di atas 60 persen.

General Manager The Nusa Dua I Gusti Ngurah Ardita mengatakan tingkat hunian kawasan The Nusa Dua pada periode Juli tercatat mencapai 66,59 persen, kemudian pada Agustus sebesar 62,31 persen dan September mencapai 65,35 persen atau rata-rata mencapai 64,75 persen selama 3 bulan. Pencapaian ini meningkat dibandingkan tingkat hunian pada periode Juli-September 2021 dengan rata-rata sebesar 8,17 persen, 5,19 persen, dan 10,94 persen atau rata-rata 8,1 persen. Dengan jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 28.590 orang, sehingga tingkat hunian rata-rata The Nusa Dua pada Triwulan III 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 700 persen.

Bacaan Lainnya

“Selama tiga bulan terakhir, The Nusa Dua telah berhasil mencatat tingkat hunian rata-rata di atas 60 persen yang didorong oleh peningkatan frekuensi penyelenggaraan Meeting, Incentive, Convention and Exhibition (MICE) tingkat nasional dan internasional serta kegiatan kepariwisataan lainnya di Bali dan khususnya di kawasan The Nusa Dua,” ucap Ardita.

Ardita mengungkapkan kunjungan wisatawan telah didominasi wisatawan asing sebesar 563 persen. Sedangkan Daerah Tujuan Wisata (DTW) Water Blow Peninsula yang merupakan salah satu spot wisata alam di The Nusa Dua, pada periode Juli-September 2022 mencatat kunjungan wisatawan mencapai lebih dari 17 ribu orang.

“Kami bersyukur dapat kembali melihat pertumbuhan positif dari tingkat hunian kawasan The Nusa Dua yang kami kelola. Kami juga melihat tingkat hunian rata-rata selama Triwulan III ini menunjukkan angka yang cukup stabil,” tuturnya.

Lebih lanjut, Ardita menyebutkan jika dalam beberapa bulan ke depan, sejumlah event telah terjadwal akan berlangsung di kawasan The Nusa Dua. Diantaranya rangkaian event G20, B20, KTT Archipelago and Island State Forum (AIS) serta event music Nowplayingfest pada November 2022, serta 14th Esport World dan Bali Democracy Forum (BDF) pada Desember 2022.

Pihaknya juga menuturkan bahwa optimis tingkat okupansi rate akan terus mampu terjaga di atas 50 persen. Mengingat padatnya agenda event yang akan berlangsung ke depan, khususnya menjelang KTT G20. Tidak hanya itu, pihaknya juga berharap bahwa peningkatan kegiatan pariwisata di The Nusa Dua dapat memberikan kontribusi bagi pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi masyarakat Bali secara umum.

Selain itu, pihaknya juga memastikan kawasan The Nusa Dua akan meningkatkan pelayanan serta bersiap menyambut perhelatan KTT G20. Terlebih,  The Nusa Dua memiliki beragam pilihan akomodasi dengan total 5.485 kamar, 120 meeting room berkapasitas 21.000 delegasi, rumah sakit bertaraf internasional, lapangan golf, teater, museum, beach club, shopping center dan Pulau Peninsula yang dapat digunakan untuk berbagai event outdoor. (030)

Pos terkait