Hutan Konservasi Gunung Batur Terbakar, Polisi Temukan 14 Titik Api

Petugas melakukan olah TKP kebakaran di kawasan hutan konservasi Gunung Batur Bukit Payang, Kecamatan Kintamani, Bangli, Rabu (30/9/2020).

BANGLI | patrolipost.com – Kebakaran terjadi di hutan konservasi Gunung Batur Bukit Payang blok tungiran, Kecamatan Kintamani, sejak Selasa (29/9/2020). Kobaran api sempat padam, namun titik api kembali muncul pada Rabu (30/9/2020). Pasca kebakaran aparat  Kepolisian turun untuk melakukan olah TKP dan hasilnya ditemukan 14 titik api.

Kasubbag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi saat dikonfirmasi menjelaskan, kebakaran di kawasan hutan Bukit Payang diketahui terjadi sejak Selasa sore oleh warga. Selanjutnya hal tersebut dilaporkan kepada pengelola kawasan hutan koservasi.

Bacaan Lainnya

“Petugas pengelola Kawasan hutan langsung menghubungi pemadam kebakaran,” ujarnya.

Untuk memadamkan api diturunkan  2 unit mobil Damkar. Selain itu pemadaman juga dibantu personel Polsek Kintamani, Polres Bangli, Kodim Bangli serta pengelola hutan konservasi. “Proses pemadaman hingga malam hari. Api akhirnya dapat dijinakkan,” jelasnya.

Kata AKP Sulhadi, kobaran api kembali muncul pada Rabu siang. Kembali dilakukanan proses pemadaman yang melibatkan personel gabungan. Selain itu  tim identifikasi diturunkan untuk melakukan olah TKP.

“Proses olah TKP dibawah pengawasan langsung Kapolres Bangli AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan,” kata AKP Sulhadi.

Proses olah TKP dilakukan sekitar pukul 10.10 Wita. Adapun dari hasil olah TKP ini diitemukan titik api yang sebanyak 14 titik. “Luas lahan yang terbakar kurang lebih 2 hekar,” sebutnya.

Disinggung  pemicu kebakaran hutan, AKP Sulhadi mengatakan belum dapat dipastikan pemicu kebakaran tersebut. Juga soal kemungkinan ada kesengajaan kawasan hutan dibakar, AKP Sulhadi menegaskan dalam hal ini tidak boleh berandai andai, namun pihaknya bekerja berdasarkan fakta.

“Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui  penyebab kebakaran tersebut,” tegasnya. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.