JAKARTA | patrolipost.com – Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD diyakini mampu meningkatkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Sebab, upaya peningkatan UMKM itu tertuang dalam visi misi Ganjar-Mahfud yang mengangkat tema besar ‘Menuju Indonesia Unggul Gerak Cepat Mewujudkan Negara Maritim yang Adil dan Lestari’.
Warga Desa Punjulharjo, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Mastiah meyakini capres Ganjar Pranowo mampu memimpin bangsa ini. Hal itu terbukti, karena Ganjar mampu meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM selama menjabat Gubernur Jateng dua periode.
Salah satu capaian keberhasilan itu dengan menjadikan UMKM Provinsi Jawa Tengah membawanya ke level nasional. “Saya mengenal sosok Pak Ganjar yang tegas, tegar, jujur, amanah, merakyat. Saya termasuk UMKM. Ganjar men-support kami melalui lapak Ganjar untuk membuat UMKM maju,” kata Mastiah dalam keterangannya, Rabu (25/10).
“Kalau UMKM maju, otomatis bangsa ini lebih bermartabat. Karena itu, Ganjar sangat kami dukung,” sambungnya.
Mastiah berharap, Ganjar Pranowo bisa memajukan UMKM nasional melalui program-program yang pernah dijalankannya saat menjabat Gubernur Jateng. Seperti Lapak Ganjar yang memang membuahkan banyak manfaat.
“Harapannya Pak Ganjar bisa memajukan negeri ini, UMKM, semuanya. Karena beliau sangat bersih, tidak punya celah untuk hal-hal negatif. Sangat klop disandingkan dengan Pak Mahfud,” harapnya.
Saat menjabat sebagai Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mendukung penuh produk UMKM Jawa Tengah mendunia. Dengan menggandeng Bank Indonesia (BI), Pemprov Jateng berupaya memajukan produk dalam negeri melalui ajang UMKM Gayeng 2023 bertajuk “go GReen, sustAiNable, Digital, dan Export” (go GRANDE)’.
Ganjar memperkenalkan berbagai produk UMKM dari kategori agro komoditi, kerajinan, furnitur, dekorasi rumahan, fesyen, hingga makanan dan minuman. Tak hanya pameran produk, para pelaku UMKM juga dapat mengikuti kegiatan bermanfaat di ajang ini seperti capacity building UMKM, edukasi dan sosialisasi, business matching pembiayaan, dan penjualan/ekspor.
“Kami fasilitasi UMKM kita ya. Kami kerja sama dengan Belgia, dengan Singapura, dan tadi pagi kebetulan saya menerima Duta Besar Singapura untuk Indonesia yang baru dan beberapa di antaranya bercerita soal UMKM,” ungkap Ganjar.
Menurut Ganjar, berbagai produk UMKM di Jateng memiliki kualitas yang tak kalah bagus dari hasil-hasil impor. Ganjar pun mengapresiasi para pelaku UMKM karena menciptakan karya terbaik yang bisa dinikmati masyarakat.
“Saya kira karya-karyanya sekarang sudah mulai kelihatan bagus banget. Jadi, menurut saya banyak karya-karya dari kelompok masyarakat UKM yang cukup bagus,” pungkas Ganjar. (305/jpc)
